“Kalau Eky berapa?,” tanya kuasa hukum terpidana kasus Vina Cirebon. Pertanyaan ini pun dijawab oleh saksi lainnya.
“Kalau Arta satu sloki terus jemput pacarnya. Kita (masih bersama Eky) tiga sampai empat sloki,” jawab saksi lainnya.
“Arta dua obat, satu sloki vodka. Apa yang dirasakan? (setelah mengonsumsi obat dan minuman keras),” tanya kuasa hukum terpidana kasus Vina Cirebon.
“Lemas. Agak kabur,” jawabnya.
“Kalau Arta mengendarai motor?,” tanyanya.
Arta pun menjawab dengan keadaan usai mengonsumsi obat dan minuman keras dia masih bisa mengendarai motor.
Pernyataan para saksi di persidangan ini menjadi pembicaraan publik. Publik kembali bertanya-tanya terkait kematian Vina dan Eky apakah pembunuhan atau kecelakaan. (nsi)
Load more