Anwar juga menyoroti pentingnya menciptakan lingkungan yang mendukung (enabling environment) untuk mewujudkan pekerjaan ramah lingkungan, terutama dalam masa transisi menuju ekonomi rendah karbon.
"Transisi menuju ekonomi hijau menjadi kunci dalam menghadapi tantangan global, khususnya penciptaan lapangan kerja yang inklusif," ujar Anwar.
Ia menambahkan bahwa kesuksesan transisi ekonomi hijau tidak hanya terletak pada penciptaan pekerjaan baru, tetapi juga pada upaya menjaga keseimbangan pekerjaan yang hilang karena perubahan industri.
"Kita bisa melihat contoh negara-negara seperti Jerman, Denmark, dan India yang mampu menggabungkan inovasi energi terbarukan dengan penciptaan lapangan kerja hijau," jelasnya.
Sebagai penutup, Anwar menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dari sektor swasta, akademisi, dan organisasi masyarakatuntuk mencapai tujuan SDGs.
"Dengan bekerja sama, saya percaya kita dapat memberikan perubahan yang nyata," katanya. (rpi)
Load more