Jakarta, tvOnenews.com - Freddy Budiman, gembong narkoba yang divonis hukuman mati atas kasus penyelundupan 1,4 juta pil ekstasi dari China, ceritanya menjadi sorotan.
Ia dieksekusi mati di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Nusakambangan.
Diketahui, meski ditahan, Freddy Budiman terlihat belum jera dan tetap menjalankan bisnis haram tersebut dari dalam penjara.
Atas hal tersebut, sang anak, Fikri Budiman ikut menjadi sorotan.
Fikri sempat diundang dalam kanal Youtube Ngobrol Asix untuk membahas detik-detik eksekusi mati ayahnya, Freddy Budiman. Ia mengaku bangga dengan sang ayah.
“Untuk saat ini bangga, karena dia satu-satunya manusia yang menurutku berani bertanggung jawab atas apa yang dia lakukan dan dia rela kehilangan segala-galanya,” kata Fikri Budiman dikutip tvOnenews.com pada Jumat (11/10/2024).
Putra Freddy Budiman itu lalu menceritakan detik-detik eksekusi mati sang ayah.
“Selama di Nusakambangan seminggu, kamu ada di sana?” tanya Ashanty.
“3 hari terakhir,” jawab Fikri.
“Aku selalu berat sih kalau cerita ini sebetulnya. Pas 3 hari terakhir itu, aku dikasih tahu kalau papa harus dihukum mati ditanggal segini. Keesokannya aku langsung berangkat ke Cilacap, sampai Cilacap aku langsung ke hotel terus dari hotel langsung siap-siap menjenguk papa membawa makanan dan lain-lain,” jelas Fikri Budiman.
Di hari pertama mengunjungi Lapas Freddy Budiman, Fikri mengaku sangat sedih melihat hal tersebut.
Load more