"Itu sekitar 130 kelahiran setiap hari," ungkapnya, sembari memperingatkan tentang meningkatnya risiko keguguran dan kematian akibat persalinan.
Dengan situasi kemanusiaan yang semakin buruk, Owomuhangi menekankan bahwa jumlah ibu hamil yang mengalami keguguran atau meninggal saat melahirkan saat ini meningkat tiga kali lipat.
Dia mengatakan beberapa faktor seperti kekurangan gizi dan kecemasan menghambat pemberian ASI, dan mencatat bahwa susu formula bayi tidak terjangkau bagi banyak orang atau bahkan tidak tersedia.
"Lebih dari 17 ribu ibu hamil berada di ambang kelaparan, sementara 11 ribu ibu hamil lainnya sudah dalam kondisi seperti kelaparan," jelasnya.
Sembari menyoroti tantangan yang dihadapi dalam pengiriman bantuan kepada warga di Gaza, dia mencatat bahwa tantangan logistik sangatlah berat.
"Pada September, 87 persen dari 588 gerakan kemanusiaan yang direncanakan telah diblokir atau ditolak oleh otoritas Israel," ungkapnya.
Sambil menekankan kurangnya obat penghalang rasa sakit anestesi hingga antibiotik, dia menyatakan bahwa masalah sebenarnya adalah membawa barang-barang ini ke fasilitas yang seharusnya menyediakannya.
Load more