"Dulu pada waktu dia bercerita mau jadi bupati Morotai, saya juga sempat underestimate (meremehkan) dengan yang bersangkutan tapi kemudian betul-betul bisa jadi ya, dan secara murni ya. dan saya pernah diundang datang ke sana saya kagum melihat banyak sekali pembangunan yang dilakukan di sana," tutur Tito Karnavian.
Lebih jauh, Tito juga mengungkap bahwa ia sendiri mengenang sosok Benny Laos sebagai sosok yang jujur dan bersih. Tito menuturkan bahwa Benny benar-benar menghindari tindak korupsi.
"Dan dia menyatakan bahwa dia tidak pernah mau makan APBD karena dia sudah selesai dengan dirinya sendiri ya, sudah cukup bagi dia, mungkin dari segi kekayaan lah ya, dia merasa sudah cukup," ungkap Tito.
Selanjutnya setelah menjabat sebagai Bupati Morotai, Tito mengatakan bahwa Benny Laos sempat bercerita kepada Tito ingin maju sebagai Calon Gubernur Maluku Utara.
Lantaran, ia sangat mengetahui sosok Benny adalah sosok yang sangat tidak bisa melihat orang lain kesusahan. Maka, Tito pun mempersilahkan Benny untuk membangun dan memajukan Maluku Utara.
"Dia ingin betul melihat ada perubahan untuk masyarakat terutama untuk masyarakat kurang mampu. Nah itu juga yang menjadi mendorong pengalaman di Morotai itu. Ditambah dengan dia merasa dibesarkan di Maluku Utara, dan dia melihat masih banyak masyarakat Maluku Utara yang di bawah kemiskinan ya, itu yang mendorong dia bercerita kepada saya, dia ingin maju sebagai calon gubernur, saya sampaikan ya silakan saja itu lah hak politik anda, saya bilang begitu," beber Tito.
Kata Tito, Benny juga sempat meminta berbagai masukan kepada Tito terkait langkah-langkah berpolitik. Tito pun akhirnya terbuka memberikan saran untuk Benny.
Load more