Sleman, Yogyakarta - Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta mengalihfungsikan hotel dan wisma UGM sebagai lokasi atau shelter isolasi pasien Covid-19. Secara keseluruhan dua lokasi itu mampu menampung hingga 202 orang.
University Club Hotel milik UGM ini mulai difungsikan sebagai shelter bagi para pasien Covid-19 hari ini Kamis (15/07). Hotel ini berkapasitas 71 kamar dan bisa menampung 142 pasien Covid-19 yang bergejala ringan.
Kamar di hotel ini juga sudah disiapkan dan dilengkapi dengan tabung oksigen medis untuk pasien dengan gangguan pernapasan ringan.
Tidak hanya hotel milik UGM yang dialihfungsikan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19, kampus ini juga mengerahkan dan menjadikan Wisma Kagama sebagai shelter isolasi. Di Wisma Kagama ini telah disediakan 60 tempat tidur.
Sehingga baik hotel maupun wisma secara keseluruhan bisa menampung 202 bed atau tempat tidur.
Alihfungsi hotel dan wisma milik UGM ini sebagai langkah penanggulangan penanganan pasien Covid-19 di Sleman. Sebab saat ini hampir seluruh rumah sakit sudah penuh dengan pasien Covid-19.
Seluruh pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di hotel dan wisma ini tidak akan dikenakan biaya karena sepenuhnya ditanggung negara. Pihak UGM menjelaskan pasien tidak perlu membayar atau gratis. Nantinya biaya akan diklaim pihak UGM kepada Kemenkes.
Rektor UGM Panut Mulyono berharap dengan difungsikan dua fasilitas milik UGM ini bisa mengurangi beban rumah sakit akibat melonjaknya jumlah kasus positif Covid-19 di Yogyakarta.
"Kita terketuklah begitu ya, bagaimana UGM ikut berjuang melawan pandemi Covid ini dan kita melihat bahwa jumlah yang terpapar setiap hari cukup banyaknya, saya, kami para pengurus banyak melihat dan mendengar banyak yang muter rumah sakit tidak dapat karena rumah sakit penuh, jadi kami tentu terpanggil agar hal seperti itu tidak terjadi, salah satu yang paling mungkin adalah mengurangi beban rumah sakit", ujar Panut.
Saat ini hampir seluruh rumah sakit di Sleman, Yogyakarta sudah dipenuhi pasien Covid-19. Lonjakan pasien Covid-19 di kabupaten ini terus bertambah. (andri/see/act)
Load more