Jakarta, tvOnenews - Nama Stella Christie jadi salah satu yang cukup ramai dibicarakan bakal masuk dalam jajaran kabinet presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pemanggilan tersebut kemungkinan besar ada kaitannya dengan penyusunan kabinet pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang bakal dilantik 20 Oktober mendatang.
Wanita yang bergelar Prof. Stella Christie, B.A., Ph.D. itu dikenal sebagai akademisi serta ahli dalam ilmu kognitif yang mempelajari pikiran serta otak manusia.
Dia merupakan seorang akademisi sekaligus Guru Besar Tsinghua University di China. Stella juga pernah menjadi guru besar di Universitas Swarthmore di Pennyslvania, Amerika Serikat dengan bidang keahlian yang mencakup ilmu kognitif serta kecerdasan buatan.
Tahun 2012 hingga 2018, Stella menjabat sebagai Associate Professor di Swarthmore College dan menjadi guru besar di Tsinghua University. Sementara di Indonesia, Stella pernah menjadi pembicara di Kemendikbudristek tahun 2020 dan Kemenkeu.
Stella Christie juga dikenal fasih dalam beberapa bahasa asing. Sejumlah bahasa yang dikuasainya antara lain bahasa Inggris, Polandia, serta Spanyol.
Kemampuannya berbahasa itu membantu Stella dalam menunjang kariernya di bidang akademis.
“Saya adalah ilmuwan cognitive science, adalah tentang bagaimana kita berpikir, tentang otak, tentang bagaimana pikiran yang memastikan manusia dan juga hewan dan juga AI, jadi ilmu saya adalah interdisiplineri,” ujar Stella Christie saat ditemui Media di Kertanegara.
Terlepas dari segudang prestasinya di bidang akademik, Stella Christie belum mau buka suara terkait maksud kedatangannya ke Kertanegara.
Dia juga meminta kepada awak media untuk menunggu penjelasan lebih lanjut dari presiden terpilih, Prabowo Subianto.
"Nanti Pak Prabowo menjelaskan, ujar Stella Christie lagi.
"Itu nanti silakan pak prabowo yang akan berbicara langsung," tukasnya. (aes)
Load more