LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Viral foto kondisi siswa MA As-Syafiiyah dalam kondisi koma usai diduga jadi korban penganiaayan kakak kelasnya.
Sumber :
  • Istimewa

Update! Kasus Siswa MA Assyafi'iyah Dianiaya Kakak Kelas Hingga Koma di Tebet Naik Penyidikan

Polisi telah memeriksa 11 saksi terkait kasus penganiayaan terhadap siswa inisial AAP di MA Assyafi'iyah, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.

Kamis, 17 Oktober 2024 - 20:23 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polisi telah memeriksa 11 saksi terkait kasus penganiayaan terhadap siswa inisial AAP di MA Assyafi'iyah, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Gogo Galesung mengatakan bahwa 11 saksi yang diperiksa sudah termasuk keluarga pelaku.

Namun demikian, polisi tidak merincikan identitas belasan saksi yang telah diperiksa.

"Ya saksi, 11 saksi. Keluarganya sudah kita ambil keterangan ya," ungkap Gogo, Kamis (17/10).

Baca Juga :

Gogo menyebut bahwa kasus itu telah naik tahap dari penyelidikan menjadi penyidikan.

"Sudah penyidikan," ujarnya.

Selanjutnya, polisi akan melakukan gelar perkara untuk menetapkan satu tersangka dalam kasus tersebut.

"Ya gelar perkara pasti. Itu mekanisme penyidikan. Selanjutnya langkahnya ya berkasnya akan kita kirim," jelasnya.

Adapun, polisi menegaskan bahwa kasus penganiayaan di MA Assyafi'iyah, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan bukan kasus perundungan (bullying).

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan bahwa peristiwa itu adalah perkelahian antara dua anak laki-laki. 

"Mereka berkelahi. Jadi bukan bullying, berkelahi mereka satu lawan satu," ungkap Ade Rahmat, Kamis (10/10).

Ade Rahmat menyebut, kasus itu adalah perkelahian satu lawan satu. Oleh karenanya, terduga pelaku satu orang dan masih berstatus anak juga.

"Terduga pelaku ada satu orang. Pelakunya anak," ucap Ade Rahmat.

Ade mengatakan, pihaknya telah turun tangan menangani kasus ini. Sejauh ini, polisi telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan juga memeriksa 5 orang saksi. 

"Hingga saat ini tadi tim dari PPA sudah ke lokasi, ke sekolah mengecek dengan (kasat reskrim (kepala satuan reserse kriminal)," ucapnya.

Namun demikian, Ade Rahmat tidak merinci identitas saksi yang diperiksa. Ia hanya menyebut bahwa saksi diantaranya adalah pelajar dan penjaga sekolah.

"Sudah ada lima orang saksi yang kita periksa. Masih pelajar, kemudian penjaga sekolah yang mengetahui kejadian itu," tuturnya.

Sampai saat ini, Ade Rahmat mengatakan bahwa kasus penganiayaan yang menyebabkan seorang pelajar terbaring koma masih dalam penyelidikan.

"Kasus ini masih terus berjalan proses penyelidikannya ya," pungkasnya.

Diketahui, siswa MA As-Syafiiyah, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan berinisial AAP (16) kritis setelah diduga dianiaya kakak kelasnya.

Kuasa hukum keluarga korban, Saut Hamonongan mengatakan, AAP masih terbaring di ICU RS Budhi Asih, Jakarta Timur.

Ia mengungkapkan, korban masih dalam kondisi koma setelag menjalani operasi di bagian kepala.

"Masih (koma), iya. Masih di ruang ICU. Dari tanggal 8-10 Oktober, hari ketiga lah ini. Itu masih dibatasi untuk penjengukan," ungkap Saut, Kamis (10/10).

Saut menuturkan, korban mengalami benturan keras di kepala diduga akibat diinjak oleh pelaku.

Bahkan, ia menyebut bekas injakan sepatu pelaku masih terlihat saat korban dibawa ke rumah sakit.

"Korban juga sudah dilakukan operasi per tanggal 9 di bagian kepala karena ada benturan yang sangat keras. Mungkin akibat injakan dari sepatunya yang sangat keras, itu dia harus dioperasi, dan setelah dioperasi masih tetap tidak tidak sadarkan diri," kata dia.

"Itu juga diperkuat oleh orangtuanya. Karena bekas telapak sepatu itu masih kelihatan jelas waktu dibawa ke rumah sakit. Mungkin saking kuatnya, tenaga dalam dikeluarkan, itu membekas," imbuhnya. (rpi/dpi)

 

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki tampilan tvonenews dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
FIFA Turun Tangan Hukum Bahrain Jika Menolak Bermain Melawan Timnas Indonesia di Stadion GBK , Begini Regulasinya

FIFA Turun Tangan Hukum Bahrain Jika Menolak Bermain Melawan Timnas Indonesia di Stadion GBK , Begini Regulasinya

Permintaan Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) untuk memindahkan pertandingan melawan Timnas Indonesia dari Jakarta ke luar RI bisa berbuah sanksi dari FIFA.
Genjot Mutu Pendidikan Anak, Airin Rachmi Diany Rancang Program Kartini Banten

Genjot Mutu Pendidikan Anak, Airin Rachmi Diany Rancang Program Kartini Banten

Pasangan Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi memaparkan sejumlah program unggulannya.
Meski Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih China Sebut Skuad Garuda Tim Kuat dan Punya Keuntungan Besar karena... 

Meski Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih China Sebut Skuad Garuda Tim Kuat dan Punya Keuntungan Besar karena... 

Meski berhasil kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih China Branko Ivankovic sebut skuad Garuda tim yang kuat dan punya keuntungan besar karena miliki hal ini.
Jadi Andalan Klub Portugal, Pemain Berdarah Indonesia Ini Tertarik Membela Pasukan Garuda, Rela Tolak Tawaran dari...

Jadi Andalan Klub Portugal, Pemain Berdarah Indonesia Ini Tertarik Membela Pasukan Garuda, Rela Tolak Tawaran dari...

Meski kini sudah dihuni banyak pemain naturalisasi, PSSI hingga saat ini masih terus berburu pemain keturunan untuk bisa membuat Timnas Indonesia semakin kuat.
Kalah Lawan China, Asnawi Mangkualam Disebut Tak Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia, Pemain Ini yang Dinilai Lebih Baik dan Pernah Didoakan FIFA

Kalah Lawan China, Asnawi Mangkualam Disebut Tak Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia, Pemain Ini yang Dinilai Lebih Baik dan Pernah Didoakan FIFA

Dalam nama Asnawi yang masih trending hingga saat ini, warganet masih merasa kecewa Timnas Indonesia, saat bertandang di China, Asnawi Kapten dinilai kurang ..
Kabar Terbaru Kasus Siswa MA As-Syafi'iyah Jakarta Selatan Dianiaya Kakak Kelasnya Hinga Koma, Polisi Periksa Keluarga Pelaku

Kabar Terbaru Kasus Siswa MA As-Syafi'iyah Jakarta Selatan Dianiaya Kakak Kelasnya Hinga Koma, Polisi Periksa Keluarga Pelaku

Polisi telah memeriksa sebanyak 11 orang saksi terkait kasus penganiayaan terhadap Alfian Adi siswa MA As-Syafiiyah di Jakarta Selatan yang mengalami koma.
Trending
AFC Siapkan Sanksi Berat untuk Bahrain Usai Menolak Laga Tandang, Timnas Indonesia Bisa Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026

AFC Siapkan Sanksi Berat untuk Bahrain Usai Menolak Laga Tandang, Timnas Indonesia Bisa Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia bakal melakoni laga kandang melawan Bahrain pada 25 Maret 2025 dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia Kalah dari China, Ingatkan Pesan STY Datang Tujuan Utama Bukan untuk Juara, Lalu Apa? sampai Harus Belajar Budaya dan Agama Islam

Timnas Indonesia Kalah dari China, Ingatkan Pesan STY Datang Tujuan Utama Bukan untuk Juara, Lalu Apa? sampai Harus Belajar Budaya dan Agama Islam

Sebab dalam laga tersebut, Timnas Indonesia yang bertandang ke China dinilai kurang bagus mainnya hingga berujung kalah dengan skor 2-1. Lalu nama STY trending
Jadi Andalan Klub Portugal, Pemain Berdarah Indonesia Ini Tertarik Membela Pasukan Garuda, Rela Tolak Tawaran dari...

Jadi Andalan Klub Portugal, Pemain Berdarah Indonesia Ini Tertarik Membela Pasukan Garuda, Rela Tolak Tawaran dari...

Meski kini sudah dihuni banyak pemain naturalisasi, PSSI hingga saat ini masih terus berburu pemain keturunan untuk bisa membuat Timnas Indonesia semakin kuat.
Meski Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih China Sebut Skuad Garuda Tim Kuat dan Punya Keuntungan Besar karena... 

Meski Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih China Sebut Skuad Garuda Tim Kuat dan Punya Keuntungan Besar karena... 

Meski berhasil kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih China Branko Ivankovic sebut skuad Garuda tim yang kuat dan punya keuntungan besar karena miliki hal ini.
Kalah Lawan China, Asnawi Mangkualam Disebut Tak Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia, Pemain Ini yang Dinilai Lebih Baik dan Pernah Didoakan FIFA

Kalah Lawan China, Asnawi Mangkualam Disebut Tak Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia, Pemain Ini yang Dinilai Lebih Baik dan Pernah Didoakan FIFA

Dalam nama Asnawi yang masih trending hingga saat ini, warganet masih merasa kecewa Timnas Indonesia, saat bertandang di China, Asnawi Kapten dinilai kurang ..
Lagi Amalkan Sholawat Nabi Haruskah Menggunakan Kalimat Sayyidina? Ternyata ini Saran Syekh Ali Jaber

Lagi Amalkan Sholawat Nabi Haruskah Menggunakan Kalimat Sayyidina? Ternyata ini Saran Syekh Ali Jaber

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah menjelaskan secara detail soal perbedaan pendapat tentang penggunaan kalimat sayyidina pada bacaan sholawat Nabi. Simak di sini!
Kabar Terbaru Kasus Siswa MA As-Syafi'iyah Jakarta Selatan Dianiaya Kakak Kelasnya Hinga Koma, Polisi Periksa Keluarga Pelaku

Kabar Terbaru Kasus Siswa MA As-Syafi'iyah Jakarta Selatan Dianiaya Kakak Kelasnya Hinga Koma, Polisi Periksa Keluarga Pelaku

Polisi telah memeriksa sebanyak 11 orang saksi terkait kasus penganiayaan terhadap Alfian Adi siswa MA As-Syafiiyah di Jakarta Selatan yang mengalami koma.
Selengkapnya
Viral