Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komisaris Jenderal Polisi Marthinus Hukom mengungkap bahwa 5,8 persen masyarakat dunia terjerat dan terpengaruh penyalahgunaan narkoba.
"Jika dikonversikan ada sekitar 296 juta jiwa yang terpapar narkotika termasuk di Indonesia," kata Komjen Polisi Marthinus Hukom dalam keterangannya, Jumat (18/10).
Marthinus menjelaskan, dari 5,8 persen tersebut, sebanyak 1,7 persen di antaranya atau sekitar 3,33 juta masyarakat di Indonesia mengonsumsi narkotika.
Jenderal bintang tiga itu mengungkap, dari 3,33 juta warga Indonesia tersebut, sebanyak 44,7 persen atau setara 1,4 juta merupakan pengguna ganja.
"Artinya ada generasi di Indonesia yang setiap hari hidup dengan ilusi, halusinasi dan hayalan akibat mengonsumsi ganja," ujar Marthinus.
Selanjutnya, berdasarkan riset yang dilakukan BNN RI, 44,7 persen masyarakat Indonesia pengguna ganja itu telah menghabiskan uang mencapai Rp248 triliun untuk membeli barang haram tersebut.
Load more