Boyolali, Jawa Tengah – Hari ini Jumat (16/7) polda Jawa Tengah mulai melakukan penutupan dan penyekatan di seluruh gerbang toll di Jawa Tengah. Salah satunya gerbang toll di Boyolali Jawa Tengah.
Sejumlah petugas gabungan dari Polisi, TNI dan dishub dan Satpol PP Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah terlihat sibuk menghentikan satu persatu kendaraan yang melintas di gerbang tol Mojosongo, Boyolali Jawa Tengah. Puluhan kendaraan diputar balik petugas.
“Kendaraan yang masuk dan keluar gerbang toll semua diperiksa oleh petugas, kendaraan yang boleh melintas harus memenuhi syarat ppkm darurat yaitu untuk esensian dan kritikal. Kendaraan yang tidak memenuhi syarat tersebut terpaksa diputar balikan.” Jelas Petugas Satlantas Polres Boyolali, Joko Siswanto.
Kendaraan esensial yakni kendaraan yang terdiri dari sektor keuangan, perbankan, pasar modal, teknologi informasi, komunikasi, hotel non karantina dan industri ekspor. Sedangkan, kendaraan sektor kritikal meliputi sektor kesehatan, keamanan, penanganan bencana, energi, logistik dan distribusi. Ada pula dari sektor industri makanan, petrokimia, semen, objek vital nasional, proyek strategis, konstruksi, listrik, air, dan sampah.
Selain gerbang toll Mojosongo, gerbang toll di bandara Adi Soemarmo, Solo juga ditutup secara total. Pentupan dan penyekatan di gerbang tol ini berlangsung dari tnggal 16 hingga 22 juli Mendatang. (agu/mii)
Load more