LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pembangunan Universitas Baru Bukan Solusi Pendidikan Tinggi Merata di Indonesia, Stella Christie Ungkap Alasannya
Sumber :
  • ANTARA

Pembangunan Universitas Baru Bukan Solusi Pendidikan Tinggi Merata di Indonesia, Stella Christie Ungkap Alasannya

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie mengatakan pembangunan universitas-universitas baru di berbagai wilayah tidak menjamin pendidikan tinggi akan merata di berbagai daerah di Indonesia.

Kamis, 31 Oktober 2024 - 02:19 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie mengatakan pembangunan universitas-universitas baru di berbagai wilayah tidak menjamin pendidikan tinggi akan merata di berbagai daerah di Indonesia.

Stella menyebutkan pemetaan masalah yang tepat berdasarkan kekurangan yang dimiliki oleh berbagai universitas yang sudah ada di berbagai wilayah di Indonesia merupakan hal yang lebih utama untuk dilakukan.

"Kebijakan-kebijakan yang dilaksanakan bukan melulu berarti membangun universitas baru, karena kembali lagi, setiap kebijakan itu adalah bagian dari sistem. Kalau kita ingin membetulkan, jangan sampai kita jadikan gali lubang tutup lubang, anggaran itu selalu terbatas," kata Stella, Rabu (30/10/2024).

Stella menyebutkan jika anggaran yang ada digunakan untuk membuat universitas baru, maka anggaran yang seharusnya bisa digunakan untuk meningkatkan kualitas dari universitas yang sudah ada menjadi tidak bisa digunakan.

Baca Juga :

Menurutnya, anggaran yang ada tidak bisa dipukul rata untuk sekadar pembangunan universitas baru demi pemerataan pendidikan tinggi.

"Bagaimana kita bisa menyeimbangkan, menghitung dengan seksama, mengoptimalkan dengan seksama dari anggaran yang terbatas itu. Apakah yang paling baik, yang paling optimal, yang paling the best bang for the buck (sesuai dengan nilainya), untuk meningkatkan pendidikan tinggi secara kualitas yang sungguh berkeadilan," ujarnya.

 

Menurut Stella, pemerataan pendidikan tinggi bukan berarti kualitasnya sama di seluruh wilayah. Dalam lanskap yang lebih luas, ungkapnya, jika seluruh perguruan tinggi memiliki kualitas yang sama, maka akan sulit dalam menyetarakannya dengan pertumbuhan ekonomi.

 

Ia menilai kesetaraan kualitas perguruan tinggi akan meniadakan kompetisi antara masing-masing perguruan tinggi untuk dapat diserap oleh kebutuhan industri.

 

"Kompetisi-kompetisi ini selalu ada. Faktanya adalah dunia ini pasti ada kompetisi, pasti ada peringkat-peringkat," tutur Stella Christie.(ant/lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Makan Bergizi Gratis Akan Gunakan Produk Perhutanan Sosial, Raja Juli: Kesejahteraan Petani Dapat Meningkat

Makan Bergizi Gratis Akan Gunakan Produk Perhutanan Sosial, Raja Juli: Kesejahteraan Petani Dapat Meningkat

Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengatakan bahwa berbagai komoditas produk hasil perhutanan sosial akan memasok kebutuhan program makan bergizi secara gratis
Anggota DPR Meity Rahmatia: Program Makan Bergizi Gratis  Pengamalan Pancasila Sila ke-5

Anggota DPR Meity Rahmatia: Program Makan Bergizi Gratis  Pengamalan Pancasila Sila ke-5

Program makan bergizi gratis yang merupakan program andalan Prabowo-Gibran disebut Anggota DPR RI Meity Rahmatia sebagai pengamalan dari Pancasila sila ke-5
Dikenal Sangar, Ahmad Dhani Pernah Dibuat Menangis oleh Mulan Jameela, Tak Disangka Gara-gara Lakukan....

Dikenal Sangar, Ahmad Dhani Pernah Dibuat Menangis oleh Mulan Jameela, Tak Disangka Gara-gara Lakukan....

Dalam sebuah kesempatan, Mulan Jameela membuat pengakuan mengejutkan terkait suaminya, Ahmad Dhani. Lantas, seperti apa? Simak untuk artikel selengkapnya!
Residivis Pengedar Narkotika di Bangkalan Kembali Ditangkap, Polisi Amankan 45 Gram Sabu

Residivis Pengedar Narkotika di Bangkalan Kembali Ditangkap, Polisi Amankan 45 Gram Sabu

Pelaku pengedar narkotika berinisial S (48) di gerebek anggota Satnarkoba di rumahnya di Desa Ketelang, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan, Madura.
Aksi Istri Bakar Suami Akibat Ketahuan Buang Uang untuk Judi Online Terancam 12 Tahun Penjara, Suaminya Alami Luka Bakar 80 Persen

Aksi Istri Bakar Suami Akibat Ketahuan Buang Uang untuk Judi Online Terancam 12 Tahun Penjara, Suaminya Alami Luka Bakar 80 Persen

Seorang istri nekat membakar suaminya sendiri lantaran terbakar emosi melihat bukti rekening yang digunakan untuk judi online. Ia terancam 12 tahun penjara.
Cerita Istri Bakar Suami karena Judi Onlinedi Alor NTT, Korban Tidur Disiram Bensin

Cerita Istri Bakar Suami karena Judi Onlinedi Alor NTT, Korban Tidur Disiram Bensin

Polres Alor, Polda NTT menyatakan bahwa seorang istri berinisial HH (35) di Kota Kalabahi, Kabupaten Alor, Provinsi Nusa Tenggara Timur yang membakar suaminya Mario Agustinus Wendo akibat judi daring atau online terancam 12 tahun penjara.
Trending
Top 3 Bola: AFC Ubah Klasemen Runner-Up Terbaik Timnas U-17, FIFA Tak Restui Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, hingga Alasan Klub Liga Jepang Tak Rekrut Pemain Timnas Indonesia 

Top 3 Bola: AFC Ubah Klasemen Runner-Up Terbaik Timnas U-17, FIFA Tak Restui Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, hingga Alasan Klub Liga Jepang Tak Rekrut Pemain Timnas Indonesia 

Tiga artikel teratas soal sepak bola Indonesia yang sedang ramai dibahas netizen, khususnya yang berkaitan dengan Timnas Indonesia. Baca berita selengkapnya.
Respons AFC Saat PSSI Minta Keadilan Soal Wasit di Laga Timnas Indonesia, Tak Disangka Sang Sekjen Asal Malaysia Langsung Jawab...

Respons AFC Saat PSSI Minta Keadilan Soal Wasit di Laga Timnas Indonesia, Tak Disangka Sang Sekjen Asal Malaysia Langsung Jawab...

AFC akhirnya memberikan respons keinginan PSSI soal wasit jelang lagaTimnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Arab Saudi.
Alamak! AFC Tiba-tiba Beri Peringatan Buat PSSI dan Suporter Timnas Indonesia, Kabulkan Keinginan Bahrain Main di Tempat Netral?

Alamak! AFC Tiba-tiba Beri Peringatan Buat PSSI dan Suporter Timnas Indonesia, Kabulkan Keinginan Bahrain Main di Tempat Netral?

AFC memberikan peringatan kepada PSSI dan suporter Timnas Indonesia jelang bertanding di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Bahrain.
Jangan Hiraukan Cibiran Segelintir Kelompok, Rampai Nusantara: Gibran Harus Tetap Fokus Jalankan Tugas Wapres

Jangan Hiraukan Cibiran Segelintir Kelompok, Rampai Nusantara: Gibran Harus Tetap Fokus Jalankan Tugas Wapres

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjalani tugas memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan usai dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024 - 2029 pada 20 Oktober 2024 kemarin.
Luar Biasa Efek Aksi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia Sekitar 7 Pelatih Berakhir Mundur dan Dipecat Nomor 4 Jadi Mualaf

Luar Biasa Efek Aksi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia Sekitar 7 Pelatih Berakhir Mundur dan Dipecat Nomor 4 Jadi Mualaf

Namun, dibalik dari ketujuh Pelatih tersebut salah satunya ada yang memantapkan diri untuk jadi mualaf, siapakah dia? di nomor 4, besarnya efek Shin Tae-yong ..
Legenda Timnas Indonesia Mengaku Rugi Dirinya Tak Dapat Merasakan Dilatih oleh Shin Tae-yong, Ingatkan Para Junior Agar...

Legenda Timnas Indonesia Mengaku Rugi Dirinya Tak Dapat Merasakan Dilatih oleh Shin Tae-yong, Ingatkan Para Junior Agar...

Seorang legenda Timnas Indonesia mengaku rugi dirinya tak bisa merasakan dilatih oleh pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong. Ternyata ini sosok sang legenda.
Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia yang Diprediksi akan Dipanggil Shin Tae-yong untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Siapa Saja?

Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia yang Diprediksi akan Dipanggil Shin Tae-yong untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Siapa Saja?

Shin Tae-yong diprediksi akan memanggil 27 pemain untuk pertandingan Timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, siapa saja?
Selengkapnya
Viral