LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Konferensi Pers Pengungkapan Jaringan Narkoba Internasional Barang Bukti Sabu 1,07 Ton, Ganja 1,1 Ton, dan Ekstacy 357.731 Butir, di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (1/11/2024)
Sumber :
  • Julio Trisaputra/tvOnenews.com

Bareskrim Polri Tangkap 136 Tersangka Jaringan Narkoba Internasional

Bareskrim Polri telah berhasil menangkap 136 tersangka yang terlibat dalam jaringan narkoba internasional dari 80 kasus sepanjang bulan September-Oktober 2024.

Jumat, 1 November 2024 - 17:40 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Bareskrim Polri berhasil menangkap 136 tersangka yang terlibat dalam jaringan narkoba internasional dari 80 kasus sepanjang bulan September-Oktober 2024.

Kabareskrim Polri, Komjen Pol Wahyu Widada mengatakan bahwa pengungkapan kasus ini menindaklanjuti perintah Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menjadi atensi dari Presiden RI, Prabowo Subianto.

“Selama 2 bulan ini, Bareskrim Polri bersama-sama dengan instansi terkait melaksanakan joint operation, baik dari Kejaksaan Agung RI, BNN RI, Ditjen Pemasyarakatan, Ditjen Bea dan Cukai, PPATK, dan juga DEA, telah melakukan pengungkapan sebanyak 80 perkara,” kata Wahyu, dalam konferensi pers, pada Jumat (1/11/2024).

Para tersangka Jaringan Narkoba Internasional
Para tersangka Jaringan Narkoba Internasional
Sumber :
  • Julio Trisaputra/tvOnenews.com

 

Baca Juga :

Lebih lanjut Jenderal Polisi Bintang Tiga ini menyebutkan dari 80 perkara yang sudah diungkap, jumlah tersangka yang berhasil diamankan adalah sebanyak 136 orang tersangka.

Sementara itu Wahyu mengungkapkan dari 80 perkara, tiga di antaranya merupakan jaringan narkoba internasional. 

Yang pertama jaringan FP yang beroperasi pada 14 provinsi meliputi wilayah Sumatera Utara, Riau, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.

“Adapun 3 jaringan narkoba internasional tersebut, pertama adalah jaringan FP yang kita ketahui bersama masih menjadi PR kami, dimana yang bersangkutan masih ada di negara lain, terus kita upayakan bersama bisa melaksanakan pemulangan, dan sampai sekarang masih terus dalam upaya kita,” ungkapnya.

Selanjutnya ada jaringan HS yang beroperasi pada 5 provinsi, wilayah Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Jawa Timur dan Bali.

“Kemudian jaringan H yang dikendalikan oleh 3 bersaudara berinisial HDK, DS alias T dan TM alias AK yang beroperasi pada Provinsi Jambi,” tuturnya.

Sementara itu dalam pengungkapan kasus ini juga diamankan barang bukti berupa sabu-sabu sebanyak 1,07 ton atau 1.071,56 kilogram, ganja 1,12 ton, ekstasi sebanyak 357.731 butir, happy five: 6.300 butir, ketamine: 932,3 gram, double LL: 127.000 butir, kokain: 2,5 kilogram, tembakau sintetis sebanyak 9.064 gram, hasish 25,5 kilogram, mdma 4.110 gram, mepherdrone 8.157 butir, happy water  sebanyak 2.974,9 gram.

“Kalau kita konversikan dari total barang bukti narkoba yang berhasil diamankan tersebut, kita bisa menyelamatkan masyarakat dari penyalahgunaan narkoba, bisa dihitung sejumlah 6.261.329 jiwa,” terangnya.

Barang bukti Pengungkapan Jaringan Narkoba Internasional BB Sabu : 1,07 Ton, Ganja : 1,1 Ton, Ekstacy 357.731 Butir
Barang bukti Pengungkapan Jaringan Narkoba Internasional BB Sabu : 1,07 Ton, Ganja : 1,1 Ton, Ekstacy 357.731 Butir
Sumber :
  • Julio Trisaputra/tvOnenews.com

 

Kemudian atas perbuatannya ini, terhadap para tersangka diduga melanggar Pasal 114 ayat (2) subsider Pasal 112 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (2) uu 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman pidana mati, pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 6 tahun dan paling lama 20 tahun.

Selanjutnya Pasal 3 jo Pasal 10, Pasal 4 jo Pasal 10, Pasal 5 jo Pasal 10 uu nomor 8 tahun 2010 tentang tindak pencegahan dan pemberantasan TPPU, dan Pasal 137 huruf a dan b uu 35 tahun 2009 tentang narkotika, terhadap pelaku aktif ancaman hukuman pidana penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun.

“Bapak Presiden Republik Indonesia Bapak Jenderal TNI Purnawirawan Prabowo Subianto menegaskan bahwa penegakan hukum yang benar dan intelensi yang baik. Narkoba menjadi salah satu konsen dari beliau, dimana masuk dalam salah satu cita-cita. Asta cita yang ketujuh, yaitu memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi, narkoba,“ tegasnya. (ars/muu)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
10.891 Entitas Pinjol dan Investasi Bodong Diblokir

10.891 Entitas Pinjol dan Investasi Bodong Diblokir

Sampai 28 Oktober 2024, 10.891 entitas keuangan ilegal diblokir. Rinciannya, terdiri dari 1.460 investasi ilegal, 9.180 pinjol ilegal, dan 251 gadai ilegal.
Termasuk Kapten Timnas Indonesia, Shin tae-yong Coret 3 Pemain Ini saat Lawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026?

Termasuk Kapten Timnas Indonesia, Shin tae-yong Coret 3 Pemain Ini saat Lawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026?

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong kemungkinan besar bakal mencoret tiga penggawa Garuda berikut saat hadapi Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Siapa?
Debat Pilkada Kepulauan Anambas 2024, Pasangan Rusli - Johari Paparkan Program Pendidikan Akhlak

Debat Pilkada Kepulauan Anambas 2024, Pasangan Rusli - Johari Paparkan Program Pendidikan Akhlak

Perhelatan Pilkada Kepulauan Anambas 2024 menggelar debat perdananya antar calon bupati dan wakil bupatinya pada Kamis(31/10/2024) malam.
Hapus Utang UMKM Bisa Dilakukan Asalkan Upaya Penagihan sudah Maksimal, Ini Kata OJK

Hapus Utang UMKM Bisa Dilakukan Asalkan Upaya Penagihan sudah Maksimal, Ini Kata OJK

OJK menegaskan bahwa hapus tagih atau pemutihan utang UMKM ini hanya dapat dilakukan jika upaya penagihan sebelumnya sudah optimal, termasuk restrukturisasi.
Asnawi Mangkualam yang Performanya Disorot di Timnas Indonesia, Ternyata Dia juga Sosok Religius sampai Bicara...

Asnawi Mangkualam yang Performanya Disorot di Timnas Indonesia, Ternyata Dia juga Sosok Religius sampai Bicara...

Performa pemain Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam memang sempat menjadi sorotan saat kontra China. Tetapi, ia merupakan salah satu sosok pemain yang religius.
Liga 1: Reaksi Kecewa Bojan Hodak usai Persib Ditahan Imbang Semen Padang, Singgung Kelelahan Skuad Maung Bandung

Liga 1: Reaksi Kecewa Bojan Hodak usai Persib Ditahan Imbang Semen Padang, Singgung Kelelahan Skuad Maung Bandung

Reaksi pelatih Persib, Bojan Hodak usai anak asuhnya gagal raih kemenangan dan hanya bisa bermain imbang 1-1 kontra Semen Padang di lanjutan Liga 1 2024-2025.
Trending
Demi Tumbangkan Jepang dan Arab Saudi di SUGBK, Media Vietnam 'Prediksi' Tiga Pemain Top Eropa Ini Segera Perkuat Timnas Indonesia

Demi Tumbangkan Jepang dan Arab Saudi di SUGBK, Media Vietnam 'Prediksi' Tiga Pemain Top Eropa Ini Segera Perkuat Timnas Indonesia

Timnas Indonesia terjadwal melakoni laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada pertangahan bulan November 2024 dengan bertindak sebagai tuan rumah.
Bukan Semata Salah Wasit Ahmed Al-Kaf, Shin Tae-yong Akhirnya Baru Bicara Jujur Soal Kegagalan Timnas Indonesia Menang atas Bahrain: Sebenarnya...

Bukan Semata Salah Wasit Ahmed Al-Kaf, Shin Tae-yong Akhirnya Baru Bicara Jujur Soal Kegagalan Timnas Indonesia Menang atas Bahrain: Sebenarnya...

Setelah sekian lama, pelatih Shin Tae-yong akhrinya berkata jujur kalau kegagalan Timnas Indonesia menang atas Bahrain bukan semata karena wasit Ahmed Al-Kaf.
Sosok Pelatih Ini Resmi Ditunjuk PSSI untuk Besut Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, hingga 3 Kabar Baik Jelang Laga Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sosok Pelatih Ini Resmi Ditunjuk PSSI untuk Besut Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, hingga 3 Kabar Baik Jelang Laga Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sosok pelatih yang resmi ditunjuk PSSI untuk besut Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 hingga 3 kabar baik jelang laga lanjutan Kualfiikasi Piala Dunia 2026.
Reaksi Suporter Jepang usai Diminta PSSI Bikin Garuda ID saat Samurai Biru Hadapi Timnas Indonesia

Reaksi Suporter Jepang usai Diminta PSSI Bikin Garuda ID saat Samurai Biru Hadapi Timnas Indonesia

Suporter Jepang memberi respons setelah diminta PSSI untuk membuat Garuda ID saat Samurai Biru bertamu ke Jakarta untuk menghadapi Timnas Indonesia di GBK.
Media Jepang Tiba-tiba Minta PSSI Segera Pecat Shin Tae-yong dari Jabatannya sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Ada Apa?

Media Jepang Tiba-tiba Minta PSSI Segera Pecat Shin Tae-yong dari Jabatannya sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Ada Apa?

Pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong tiba-tiba saja didoakan oleh media asal Jepang agar segera didepak dari jabatannya sebagai juru latih Timnas Indonesia.
Top 3 Sport: Klasemen Liga Voli Korea, Pelatih Pink Spiders Puji Megawati Hangestri, Biang Kekalahan Red Sparks atas IBK Altos

Top 3 Sport: Klasemen Liga Voli Korea, Pelatih Pink Spiders Puji Megawati Hangestri, Biang Kekalahan Red Sparks atas IBK Altos

Berita artikel sport terpopuler di tvOnenews.com pada Kamis (31/10/2024). Kiprah Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea masih diminati pembaca
Kronologi Sopir Truk Kontainer Tabrak 15 Mobil-Motor di Cipondoh, Berupaya Kabur dan Berakhir di Tugu Adipura

Kronologi Sopir Truk Kontainer Tabrak 15 Mobil-Motor di Cipondoh, Berupaya Kabur dan Berakhir di Tugu Adipura

Polisi mengungkap kronologi sopir truk menabrak 15 kendaraan di Cipondoh, Kota Tangerang.
Selengkapnya
Viral