Menurut Selja, setelah itu tidak ada kabar atau peristiwa yang mencurigakan. Hanya saja, tiba-tiba sang suami mengabarinya dengan keadaan panik.
"Setelah jam 9 kurang 4 menit, dia PC (chat pribadi) saya. PC saya kayak orang ketakutan," kata Selja.
Manda pun mengatakan kepada sang istri bahwa dirinya akan segera dibunuh dan dijebak polisi.
"Yang tolong, Yang. Aku dijebak polisi. Aku mau dibunuh polisi. Tolong jemput aku di Kalianda, kata dia. Setelah itu HP-nya udah enggak aktif lagi," ujar Selja mengulang percakapannya dengan almarhum suami.
Saat ditemukan, jenazah Manda sudah dalam kondisi membusuk dan menghitam.
Jasad pria itu ditemukan mengenakan celana jenans dan pakaian berwarna hitam, ikat pinggang kulit cokelat. Bersama mayatnya, ditemukan pula ponsel dan kunci.
Saat ini, polisi sudah memeriksa lima orang saksi yang berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). (iwh)
Load more