Kemudian Wahyu juga menerangkan satu jaringan lainnya merupakan jaringan Hendra Sabarudin yang selama beoperasi perputaran uangnya mencapai Rp2,1 triliun.
“Untuk jaringan HS beroperasi pada 5 provinsi, wilayah Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Jawa Timur dan Bali,” terangnya.
Sementara itu jaringan internasional lainnya yakni jaringan Helen yang perputaran uangnya mencapai Rp1,1 triliun selama beroperasi.
“Jaringan H dikendalikan oleh 3 bersaudara berinisial HDK, DA alias T, dan TM alias AK yang beroperasi di provinsi Jambi,” ungkapnya.
Jenderal Polisi Bintang Tiga ini menegaskan bahwa Bareskrim Polri beserta stakeholder terkait memberikan efek jera yakni memiskinkan terhadap para pelaku narkoba.
Load more