Jakarta, tvonenews.com - Fauzan Fahmi (43), tukang jagal pelaku mutilasi mayat wanita tanpa kepala yang jasad ya ditemukan mengambang di danau Muara Baru, Jakarta Utara mengaku menyesal telah menghabisi nyawa korban.
Korban adalah SH (40) yang merupakan teman dekat dari pelaku.
"Menyesal, menyesal banget," ucap Fauzan saat ditemui dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Senin (4/11/2024).
Fauzan mengaku tega menghabisi nyawa korban lantaran dia kesal dengan ucapan korban.
Menurut pengakuan Fauzan, korban mengucapkan perkataan yang melecehkan orang tuanya hingga membuatnya sakit hati.
Pelaku pun meminta maaf kepada keluarga korban atas perbuatan keji keluarganya itu.
"Sakit hati orang tua dilecehkan," ujarnya.
Pelaku pembunuhan dan mutilasi terhadap Sinta Handiyana (40) mayat wanita yang ditemukan tanpa kepala mengambang di Danau Muara Baru akhirnya ditangkap polisi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkan penangkapan pelaku mutilasi tersebut. Pelaku adalah Fauzan Fahmi.
Sayangnya, Ade Ary belum merinci lebih detil terkait siapa sosok pelaku tersebut dan bagaimana kronologi penangkapannya.
"Tersangka mutilasi sudah tertangkap. Tersangka Fauzan Fahmi," kata Ade Ary, Kamis (31/10/2024).
Namun, pihak kepolisan hanya memberikan foto pelaku yang telah diikat dengan kabel tis.
Berdasar foto yang diterima, pelaku berkulit sawo matang dan mengenakan kaus berwarna putih dan celana jeans pendek. Rambutnya pun tidak terlalu pendek, tetapi juga tidak gondrong.
Tampak kaki sebelah kanannya tepat di bawah lututnya dilapis dan diikat dengan kain kasa.
Kini yang bersangkutan masih diperiksa intensif di Polda Metro Jaya.
Identitas mayat wanita tanpa kepala yang ditemukan mengambang di danau Muara Baru, Jakarta Utara akhirnya terungkap.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa korban wanita berinisial Sinta Handiyana alias SH (40).
"Korban kelahiran Jakarta tahun 1984," ucap Ade Ary, Rabu (30/10/2024).
Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menambahkan, korban bekerja sebagai ibu rumah tangga (IRT).
Korban merupakan warga Jalan Babakan, Curug, Kota Tangerang, Banten. Jasadnya kini masih di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Hal ini diketahui dari hasil identifikasi," katanya.
Terpisah, Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu menyebut korban diduga korban pembunuhan. Hingga kini kasus tersebut masih ditangani polisi.
"Diduga terjadi tindak pidana melanggar Pasal 338 dan atau Pasal 340 KUHP," ucap Rovan.
Warga Muara Baru dibuat geger dengan temuan sesosok jasad perempuan tanpa kepala yang mengambang dan terbungkus kantong besar di danau Muara Baru, Jakarta Utara.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Iptu I Gusti Ngurah Putu Khrisna mengatakan bahwa mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
"Ada karyawan SPBU Muara Baru lapor ke piket Polsek Muara Baru ada temuan kantong besar yang terapung di danau belakang SPBU," ungkap Ngurah Putu, Selasa (29/10/2024).
Ngurah menjelaskan, jasad wanita ini ditemukan sekira pukul 10.00 WIB pagi. Ia menyebut, usai mendapat laporan ini, polisi langsung bergegas meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP).
"Setelah itu piket Polsek meluncur ke TKP bersama unit identifikasi Polres dan K9 Polda untuk dilakukan penyelidikan hingga membuka kantong besar tersebut yang terbungkus karton dan karung," beber Ngurah.
Usut punya usut, setelah kantong besar tersebut dibuka ternyata ditemukan jasad perempuan dalam kondisi tanpa kepala.
Hingga saat ini, polisi masih melakukan serangkaian penyelidikan terkait temuan jasad itu.
"Diketahui berisi satu orang jenazah jenis kelamin perempuan dengan kondisi basah. Seluruh anggota tubuh lengkap, kecuali bagian kepala yang hilang," ujarnya lagi.
(rpi/ebs)
Load more