Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid mengatakan pasangan cagub-cawagub Jakarta 2024, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) mendapat dukungan dari mantan Ketua Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.
Bukan hanya dari Habib Rizieq, Hidayat Nur Wahid juga menyebut RIDO mendapat dukungan dari mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin.
Hidayat menjelaskan dukungan dari Rizieq dapat dilihat dari pernyataan Rizieq yang membela Suswono terkait ucapannya soal janda.
Dia mengatakan dukungan dari beberapa tokoh dapat membawa pencerahan bagi masyarakat yang masih bingung menentukan pilihan cagub-cawagub.
“Itu artinya hal-hal yang kemudian secara lebih konkret ke depan, masyarakat akan semakin tercerahkan tentang Pak Suswono dan Pak Ridwan Kamil,” kata Hidayat.
“Kita berharap dengan cara itu, maka rakyat semakin tercerahkan cerdas bisa memilih dengan lebih proporsional, dan kemudian bisa menghadirkan bagi Jakarta maju,” tambah Wakil Ketua MPR itu.
Sebelumnya, Rizieq menyatakan bahwa aksi 411 yang digelar pada Senin (4/11/2024) bukan untuk mempermasalahkan dugaan penistaan agama yang dilakukan Suswono.
Menurutnya, kasus Suswono tidak sama dengan kasus mantan gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada 2016 silam.
“Peringatan! Harap waspada! Jangan sampai Aksi 411 ini ditunggangi oleh kelompok pendukung Ahok untuk menyerang cawagub Jakarta, Suswono, atau Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan alasan penistaan agama dan dalih keadilan perlakuan serupa dengan kasus Ahok,” jelas Rizieq dalam pesan yang dibacakan saat aksi di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (4/11/2024).
Rizieq mengatakan sikap Suswono jelas berbeda dengan Ahok. Dia menyebut Suswono langsung meminta maaf setelah pernyataannya menuai kontroversi. Sedangkan, Ahok tidak langsung meminta maaf.
“Suswono hanya terpeleset lidah dan tanpa sengaja menyampaikan kalimat yang menimbulkan kontroversi. Namun ia segera mengakui kekhilafannya, beristighfar, dan mengucapkan terima kasih kepada para habaib serta ulama yang telah menegurnya,” kata Rizieq. (saa/aes)
Load more