Jakarta, tvOnenews.com - Modus pencurian motor dengan mengaku-ngaku sebagai mata elang atau debt collector kembali terjadi di Jakarta Pusat.
Kali ini, seorang mahasiswa berinisial RCS menjadi korban penipuan yang mengakibatkan hilangnya motor dan telepon genggamnya.
Ade Ary menjelaskan kronologi pencurian motor sekaligus handphone itu bermula.
Pada pagi itu, korban hendak berangkat kuliah, dan sesampainya di Jalan HBR Motik mengarah ke Jalan Industri, korban diberhentikan oleh pelaku.
"Pelaku yang mengaku debtcollector (mata elang) mengatakan bahwa ada tunggakan pembayaran bulan (pada motor korban)," ucapnya.
Kemudian pelaku juga meminta korban untuk memperlihatkan surat tanda nomor kendaraan (STNK).
"Dan korban memberi (lihat STNK) ke pelaku. Kemudian korban diajak untuk ikut ke kantor dan sepeda motor di kendarai oleh pelaku. Sementara korban di bonceng pelaku," beber Ade Ary.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), lalu pelaku menjatuhkan STNK dan menyuruh korban untuk mengambil.
Setelah korban turun, motor berikut handphone korban dibawa kabur oleh pelaku.
Atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian materil. Selanjutnya pelapor datang ke Polsek Kemayoran untuk membuat laporan polisi guna penyelidikan lebih lanjut.
"Kasus ditangani Sektro Kemayoran," tukasnya. (rpi/aes)
Load more