Bagja menyatakan bahwa pendidikan politik yang bertanggung jawab harus disajikan kepada masyarakat sebagai pemegang kedaulatan.
Menurutnya, untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang verifikasi informasi, kolaborasi dari berbagai pihak sangat penting.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi jalannya pemilu dan melaporkan jika ada pelanggaran, khususnya terkait misinformasi, hoaks, dan politisasi SARA di media sosial.
“Mari terlibat aktif melakukan pengawasan melalui pengawasan partisipatif serta memperluas pendidikan politik kepada masyarakat yang benar. Laporkan kepada kami dalam hal terdapat dugaan pelanggaran pemilihan yang dalam bentuk misinformasi, hoaks, dan politisasi SARA di media sosial,” jelasnya.
Load more