LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Direktur Eksekutif Perkumpulan Politeknik Swasta Indonesia, Ginanjar Wiro Sasmito.
Sumber :
  • Istimewa

Ginanjar Wiro Sasmito Akui Menanti Pendidikan Vokasi Kabinet Merah Putih

Direktur Eksekutif Perkumpulan Politeknik Swasta Indonesia sekaligus Wakil Direktur IV Politeknik Harapan Bersama, Ginanjar berbicara soal pendidikan vokasi.

Senin, 11 November 2024 - 21:28 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Direktur Eksekutif Perkumpulan Politeknik Swasta Indonesia sekaligus Wakil Direktur IV Politeknik Harapan Bersama, Ginanjar Wiro Sasmito, buka suara terkait pendidikan vokasi di Indonesia.

Menurutnya, pendidikan vokasi telah mendapat perhatian serius pada era kepemimpinan Presiden Jokowi.

Hal ini dibuktikan dengan dibentuknya satu Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi sebagai salah satu unit utama (unit eselon I) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2019  dan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 28 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Di mana disebutkan bahwa Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi terdiri atas 6 unit, dimana diantara unit-nya tersebut adalah Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, dan Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri.

Baca Juga :

"Urgensi pembentukan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi tersebut didasarkan pada kebutuhan akan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai di tengah perkembangan teknologi yang cepat dan semakin kompleksnya kebutuhan industri," ujar Ginanjar dalam keterangannya, Senin (11/11/2024).

Selain itu, juga untuk menjawab bonus demografi yang  dialami Indonesia dalam beberapa tahun kedepan, serta mempersiapkan dalam menyongsong terwujudnya visi Indonesia Emas di Tahun 2045. 

Saat ini keseriusan negara dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo dalam mendukung pendidikan vokasi masih sangat dinantikan, terlebih setelah Kemendikbudristek (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi) dibagi menjadi tiga kementerian, yaitu: Kemendikdasmen (Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah), Kemendikti Saintek (Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi), dan Kementerian Kebudayaan.

Ketika banyak negara maju mengalami kepanikan dan kecemasan atas penyusutan jumlah penduduk produktif, Indonesia justru memiliki kelimpahan tenaga kerja produktif.

Asa Indonesia Emas 2045 semestinya bukan sekadar mimpi ataupun angan-angan semata jika pemerintahan saat ini mempunyai visi dan komitmen yang tinggi menjadikan pendidikan vokasi sebagai media penempaan dan pembinaan utama dalam mengoptimalkan  bonus demografi.

Pendidikan vokasi sendiri merupakan sistem pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan praktis dan pengetahuan spesifik yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja yang terus berkembang.

"Tujuan utama pendidikan vokasi terletak pada keuntungan ekonomi untuk masa depan,' jelasnya.

Pendidikan vokasi saat ini di Indonesia masih sering dijadikan sebagai pilihan kedua dibandingkan pendidikan akademik.

Tidak sedikit orang tua dan siswa yang memandang pendidikan vokasi sebagai pilihan yang kurang prestisius atau kurang bergengsi, sehingga menyebabkan rendahnya minat terhadap pendidikan vokasi.

"Pendidikan vokasi juga sering diklaim sebagai "sekolah tukang" yang hanya mencetak teknisi saja, tanpa jenjang karir yang jelas," tegas dia.

Namun, j ika mengaca pada negara-negara maju seperti: Jerman, Swiss, Jepang, dan Australia, pendidikan vokasi benar-benar menjadi primadona bagi warga yang dari awal ingin melabuhkan dirinya menjadi seorang yang memiliki keterampilan khusus yang dibutuhkan oleh industri.

Pendidikan vokasi menjadi sangat prestisius dan tidak dipandang sebelah mata. Intervensi pemerintah di negara-negara maju terhadap pendidikan vokasi sangatlah jauh, penentuan relevansi kurikulum, sistem pemagangan, sertifikasi kompetensi dan pembukaan program yang sesuai dengan job order/kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) benar-benar diatur secara serius, rigid, dan detail bersama dengan pelaku DUDI maupun KADIN (Kamar Dagang dan Industri) di negara setempat. 

Sehingga Link and Match antara pendidikan vokasi dengan DUDI benar-benar konkret dan dapat dirasakan proses maupun hasilnya, keterserapan alumni pendidikan vokasi di dunia kerja pun terjamin secara menyeluruh.

Tidak sampai disitu, intervensi pemerintah pada hulu pendidikan vokasi adalah dengan mengarahkan lulusan-lulusan sekolah kejuruan seperti SMK untuk melanjutkan studinya ke politeknik/sekolah vokasi sesuai dengan jurusan/program keahlian masing-masing guna mengembangkan dan mempertajam keterampilan/skill yang dimiliki.

Keseriusan mengelola pendidikan di negara-negara maju ini tentu dapat terlihat dari kejelasan dalam mendikotomikan antara pendidikan akademik dan pendidikan vokasi. 

Salah satu urgensi pendidikan dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo adalah mempertajam program revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi yang telah dicetuskan sebelumnya oleh Presiden Jokowi sesuai dengan Perpres Nomor 68 Tahun 2022.

Selain itu juga perlu ada pengawalan dan atau penyempurnaan terhadap keberlangsungan peta jalan pendidikan vokasi 2023 – 2030 yang telah disusun demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Hal ini dikarenakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per Agustus 2024 menyatakan bahwa jumlah angkatan kerja sebanyak 152,11 juta orang, dimana alumni pendidikan vokasi menjadi penyumbang pengangguran terbuka sebanyak ± 15% dengan rincian alumni SMK menyumbang ± 9 % dan alumni program D I s.d. D IV menyumbang ± 6%. 

"Realita ini menuntut pemerintahan di bawah komando Presiden Prabowo tidak hanya memiliki concern terhadap visi pendidikan vokasi, akan tetapi juga memahami perubahan teknologi yang akan datang seperti yang setiap tahun dirilis oleh Gartner (perusahaan riset dan konsultan yang sering memberikan wawasan dan prediksi tentang tren teknologi), hal ini karena berkaitan dengan kebutuhan tenaga kerja masa depan," tuturnya.(lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Arab Saudi Disebut Pakai Taktik Kotor saat Lawan Timnas Indonesia, Pura-Pura Jatuh hingga Buang-Buang Waktu, Ivar Jenner Anggap Itu Hal Biasa

Arab Saudi Disebut Pakai Taktik Kotor saat Lawan Timnas Indonesia, Pura-Pura Jatuh hingga Buang-Buang Waktu, Ivar Jenner Anggap Itu Hal Biasa

Arab Saudi disebut-sebut memakai taktik kotor saat melawan Timnas Indonesia pada laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ivar Jenner bilang begini.
Tujuh Orang Terjaring OTT KPK di Bengkulu, Siapa Saja?

Tujuh Orang Terjaring OTT KPK di Bengkulu, Siapa Saja?

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap tujuh orang di Bengkulu pada Sabtu (23/11) malam.
Jadwal Pemain Timnas Indonesia Abroad Hari Ini: Kevin Diks, Calvin Verdonk, dan Eliano Reijnders Siap Beraksi

Jadwal Pemain Timnas Indonesia Abroad Hari Ini: Kevin Diks, Calvin Verdonk, dan Eliano Reijnders Siap Beraksi

Para pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri alias abroad akan kembali berlaga di lapangan bersama klubnya setelah jeda internasional November.
Daftar Lengkap Peraih Penghargaan Individu Grand Final Livoli Divisi Utama 2024: Dio Zulfikri dan Mediol Yoku Jadi MVP!

Daftar Lengkap Peraih Penghargaan Individu Grand Final Livoli Divisi Utama 2024: Dio Zulfikri dan Mediol Yoku Jadi MVP!

Daftar peraih penghargaan individu putra dan putri Livoli Divisi Utama 2024, di mana Dio Zulfikri dan Mediol Yoku dinobatkan sebagai pemain terbaik alias MVP.
Rezeki yang Tadinya Mampet Mendadak Langsung Deras dari Segala Penjuru, Kata Ustaz Adi Hidayat Amalkan...

Rezeki yang Tadinya Mampet Mendadak Langsung Deras dari Segala Penjuru, Kata Ustaz Adi Hidayat Amalkan...

Ternyata dengan amalan ini, rezeki yang tadinya sempit mampet langsung mendadak lancar kembali, Ustaz Adi Hidayat ungkap amalan pembuka pintu rezeki, apa itu?
Siapkan Payung, BMKG Prakirakan Cuaca Bebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan, Mana Saja?

Siapkan Payung, BMKG Prakirakan Cuaca Bebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan, Mana Saja?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia pada Minggu, berpotensi diguyur hujan.
Trending
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Mantan Kabareskrim Dengan Tegas Sebut AKP Dadang Iskandar dengan Sengaja 'Bidik' Kepala AKP Ulil, Katanya.....

Mantan Kabareskrim Dengan Tegas Sebut AKP Dadang Iskandar dengan Sengaja 'Bidik' Kepala AKP Ulil, Katanya.....

Mantan Kabareskrim Polri Tahun 2009-2011 Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi mengatakan AKP Dadang Iskandar diduga sengaja berniat membunuh AKP Ryanto Ulil Anshar.
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Bintang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Masuk Daftar Susunan Pemain, Oxford United Tumbang 2-6 dari Middlesbrough

Bintang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Masuk Daftar Susunan Pemain, Oxford United Tumbang 2-6 dari Middlesbrough

Bintang muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan masuk daftar susunan pemain Oxford United saat dikalahkan Middlesbrough dengan skor telak 2-6, Sabtu (23/11).
Jangan Kaget Jika Rezeki Tiba-tiba Mengalir Deras, Kata Ustaz Adi Hidayat Karena Sedekah Kepada …

Jangan Kaget Jika Rezeki Tiba-tiba Mengalir Deras, Kata Ustaz Adi Hidayat Karena Sedekah Kepada …

Sedekah adalah amalan terkuat. Namun Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, di antara sekian banyak orang yang bisa diberikan sedekah, ada yang utama untuk diberikan.
Pengakuan Jujur Keluarga AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Tak Terbendung: Dia Tak Bisa Ditawar-tawar!

Pengakuan Jujur Keluarga AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Tak Terbendung: Dia Tak Bisa Ditawar-tawar!

Korban polisi tembak polisi yang menewaskan Kasatreskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshar menyisakan kepedihan bagi keluarga mendiang. Dia bilang...
Terungkap Pengakuan AKP Ulil Ryanto kepada Keluarganya Sebelum Tewas Jadi Korban Polisi Tembak Polisi, Keluarga Makin Curiga...

Terungkap Pengakuan AKP Ulil Ryanto kepada Keluarganya Sebelum Tewas Jadi Korban Polisi Tembak Polisi, Keluarga Makin Curiga...

Kematian Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto menyisakan luka mendalam bagi keluarga. Terungkap satu bulan yang lalu, pria 34 tahun itu bilang..
Selengkapnya
Viral