LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gedung KPK
Sumber :
  • Fianda Sjofjan Rassat-Antara

Pengamat Sorot Fenomena 'Matahari Kembar' antara Kejaksaan dan KPK Terkait Pemberantasan Korupsi

Tumpang tindih kewenangan dalam pemberantasan korupsi antara Kejaksaaan dan KPK turut menjadi sorotan.

Selasa, 12 November 2024 - 21:22 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Tumpang tindih kewenangan dalam pemberantasan korupsi antara Kejaksaaan dan KPK turut menjadi sorotan.

Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi menilai Kejaksaan dan KPK diibaratkan menjadi matahari kembar dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.

"Fenomena matahari kembar antara KPK dengan Kejaksaan tidak hanya berpotensi menimbulkan gesekan antar institusi tapi juga kekacauan penegakan hukum khususnya dalam pemberantasan tindak pidana korupsi," kata Haidar, Jakarta, Selasa (12/11/2024).

Haidar menjelaskan bahwa saat ini ada tiga institusi yang bertugas menangani kasus korupsi yakni KPK, Kejaksaan dan Polri

Baca Juga :

Menurutnya dalam pemberantasan tindak pidana korupsi KPK dan Kejaksaan sama-sama dapat menjalankan fungsi penyelidikan, penyidikan dan penuntutan.

Sedangkan Polri hanya terbatas pada fungsi penyelidikan dan penyidikan.

Haidar menuturkan dalam undang - undang sebenarnya telah mengatur dengan jelas kewenangan masing-masing agar tidak terjadi tumpang-tindih.

Ia memaparkan berdasarkan Pasal 11 Ayat (1) dan (2) Undang Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang KPK, kasus korupsi dengan kerugian negara paling sedikit Rp1 miliar ditangani oleh KPK. 

Sementara yang di bawah Rp1 miliar wajib ditangani atau diserahkan kepada Kejaksaan dan Polri.

"Tapi pelaksanannya kacau-balau. KPK yang seharusnya menangani kasus besar malah sering menangani kasus kecil. Sebaliknya Kejaksaan yang seharusnya menangani kasus kecil malah mengambil kasus besar seperti Asabri, Jiwasraya, BTS kominfo, kasus Timah, dan lain-lain. Hanya Polri yang on the track, tertib sesuai Undang Undang," kata Haidar.

Haidar menilai fenomena matahari kembar tersebut dapat disebabkan oleh ketidakmampuan KPK menangani kasus besar atau karena ambisi Kejaksaan ingin menjadi lembaga superbody. 

Kritik dan saran terhadap KPK dan Kejaksaan seringkali dimentahkan dengan tuduhan adu domba atau sebagai upaya perlawanan balik koruptor.

"Oleh karena itu diharapkan Presiden Prabowo Subianto, Menko Polkam dan DPR bisa mengevaluasi KPK dan Kejaksaan. Sebab mustahil mewujudkan Indonesia Emas dengan kekacauan penegakan hukum karena tidak tertib dalam bernegara," pungkasnya. (raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pria Pengemudi Mobil Pukuli Penabrak Mobilnya hingga Tewas di Pulogadung Jadi Tersangka

Pria Pengemudi Mobil Pukuli Penabrak Mobilnya hingga Tewas di Pulogadung Jadi Tersangka

Pria berinisial YTZ (46) ditetapkan sebagai tersangka usai menganiaya pria di Pulogadung.
Rekap Klasemen Sementara Indonesia Open Aquatic Championship 2024: Millennium Melesat Jauh di Puncak, Disusul Jaquatic Swimming Club

Rekap Klasemen Sementara Indonesia Open Aquatic Championship 2024: Millennium Melesat Jauh di Puncak, Disusul Jaquatic Swimming Club

Millennium Aquatic Jakarta melesat jauh di puncak klasemen sementara hari ketiga Indonesia 6th Open Aquatic Championship (IOAC) 2024.
Jadi Korban Polisi Tembak Polisi, AKP Ulil Ryanto Pegang Prinsip ‘Lambusuk’ Khas Makassar, Keluarga: Mungkin Ini Konsekuensi Sikapnya

Jadi Korban Polisi Tembak Polisi, AKP Ulil Ryanto Pegang Prinsip ‘Lambusuk’ Khas Makassar, Keluarga: Mungkin Ini Konsekuensi Sikapnya

Keluarga korban polisi tembak polisi, mengenang Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshar sebagai sosok perwira yang baik dan lurus hatinya.
Liga Inggris: Jadi Pelatih dan Manajer, Ruben Amorim Bakal Lebih Leluasa Pimpin Manchester United

Liga Inggris: Jadi Pelatih dan Manajer, Ruben Amorim Bakal Lebih Leluasa Pimpin Manchester United

Resmi ditunjuk sebagai nakhoda Manchester United, Ruben Amorim mengklaim bahwa dirinya tidak hanya bertugas sebagai pelatih melainkan juga manajer Setan Merah.
Bapanas Sebut Sudah Hadirkan 8.750 Kali Gerakan Pangan Murah, Jelang Nataru Bakal Diperbanyak

Bapanas Sebut Sudah Hadirkan 8.750 Kali Gerakan Pangan Murah, Jelang Nataru Bakal Diperbanyak

"9Bapanas) pada 2024 GPM telah dilaksanakan sebanyak 8.750 kali di 514 kabupaten/kota dan 38 provinsi,"
Bicara Terbata-bata, Ruben Onsu Ungkap Perasaannya soal Betrand Peto di Atas Panggung: Onyo Tidak dari Kecil Bersama Kami, Tapi...

Bicara Terbata-bata, Ruben Onsu Ungkap Perasaannya soal Betrand Peto di Atas Panggung: Onyo Tidak dari Kecil Bersama Kami, Tapi...

Bicara terbata-bata di atas panggung, Ruben Onsu ungkap perasaannya ke Betrand Peto. Apa yang diucapkan Ruben sukses bikin haru banyak orang? Baca selengkapnya!
Trending
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jelang hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tahun depan, Australia dapat satu kabar buruk lantaran tak bisa diperkuat pemain idaman mereka.
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Ternyata Bukan Masjid, Shalat Qabliyah Subuh agar Raih Pahala Melebihi Seisi Dunia Kata Ustaz Adi Hidayat di Sini

Keutamaan besar shalat qabliyah Subuh datangkan pahala dan kebaikan lebih dari dunia seisinya. Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan tempat terbaik pelaksanaannya.
Setelah Dor AKP Ulil, AKP Dadang Berniat Sikat Kapolres Solok Selatan

Setelah Dor AKP Ulil, AKP Dadang Berniat Sikat Kapolres Solok Selatan

Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshar, ia diduga melanjutkan serangannya ke rumah dinas Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti. 
Kekasih Seorang Polwan, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi akan Menikah dan Naik Pangkat pada 2025, Ini Sosok Calon Istrinya

Kekasih Seorang Polwan, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi akan Menikah dan Naik Pangkat pada 2025, Ini Sosok Calon Istrinya

Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshar korban tewas polisi tembak polisi akan menikah dengan Polwan tahun depan, ini sosok calon istrinya...
Mulai Sekarang Tolong Baca Surat ini Ketika Shalat Tahajud, Rezeki Seketika Mengalir ke Dompet Kering, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Mulai Sekarang Tolong Baca Surat ini Ketika Shalat Tahajud, Rezeki Seketika Mengalir ke Dompet Kering, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Tolong mulai malam nanti baca surat ini secara rutin saat shalat tahajud apabila ingin rezeki mengalir deras. Ustaz Adi Hidayat bilang kalau surat ini ampuh un
Selengkapnya
Viral