Sebelumnya, polisi mengungkap alasan pria berinisial P menodongkan senjata api ke pengemudi mobil berinisial APSS.
Arya mengatakan bahwa tersangka menggunakan pistol Sig Sauer untuk menakut-nakuti korban.
“Alasannya ternyata hanya untuk menakut-nakuti,” ungkap Arya, kepada wartawan, pada Senin (18/11/2024).
Arya mengungkapkan perbuatan yang dilakukan pelaku salah lantaran perizinan senjata api yang diberikan ke warga sipil adalah untuk membela diri jika dalam keadaan terdesak.
“Dan ini salah karena setelah kita lihat izinnya, izinnya adalah pistol ini untuk bela diri. Dalam kategori bela diri, orang yang melakukan bela diri dengan menggunakan senjata api itu harus dalam keadaan terdesak,” tegas Arya.
“Misalnya, terancam dirinya atau ada hal yang mengancam orang lain sehingga dia harus melakukan menggunakan senjata dan pemukulan yang dilakukan juga sudah pasti salah,” lanjut Arya. (ars/nsi)
Load more