LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengungkap jaringan produksi narkoba terbesar di Indonesia yang berbasis di Bali. 
Sumber :
  • Istimewa

Ungkap Modus Pemasukan Bahan Baku Lab Narkoba di Bali, Bea Cukai Buka Suara

Tim gabungan Bea Cukai, Bareskrim Polri dan BNN mengendus pola pengiriman barang yang diduga kuat menjadi bahan pembuatan narkotika yang berlokasi di Bali.

Selasa, 19 November 2024 - 21:22 WIB

Badung, tvOnenews.com - Modus pengelolaan laboratorium (lab) narkoba di Bali diungkapkan Bea dan Cukai.

Melalui Askolani selaku Direktur Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, lab Narkoba di Bali disebut memasukkan bahan baku dan alat dari luar negeri secara terpisah untuk menghindari kecurigaan petugas di Bandara.

"Modus daripada pemasukan pembuatan ini adalah kami menemukan pemasukan barang-barang bakunya melalui Bandara Soekarno Hatta bahan baku yang dikirimnya terpisah dari alat-alatnya," katanya di Badung, Bali, dilansir dari laman ANTARA.

Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengungkap jaringan produksi narkoba terbesar di Indonesia yang berbasis di Bali. 
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengungkap jaringan produksi narkoba terbesar di Indonesia yang berbasis di Bali. 
Sumber :
  • Istimewa

 

Namun demikian, dengan pengalaman yang ada tim gabungan Bea Cukai, Bareskrim Polri dan BNN mengendus pola pengiriman barang yang diduga kuat menjadi alat ataupun bahan pembuatan narkotika.

Baca Juga :

Begitu pula Clendestine laboratory yang diungkap di Uluwatu, Kabupaten Badung, Bali pada Senin (18/11). Pengungkapan tersebut, kata dia, merupakan join operation keenam setelah sebelumnya di Jakarta, Medan, Semarang, Malang dan Canggu Bali. Dalam kasus ini, bahan baku untuk pembuatan hasis dan happy five di Bali berasal dari China melalui layanan cargo Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta.

"Ini adalah lanjutan konsistensi kita bersama dengan kepolisian dan BNN untuk kemudian mencegah dan menangkal pemasukan dari barang-barang yang kemudian tempat memproduksi," katanya.

Askolani mengatakan pihaknya intens untuk memantau pemasukan barang-barang dari luar negeri yang diduga kuat bertalian dengan tindak pidana narkoba narkotika.

Ada indikasi, para pelaku kejahatan narkotika memasukkan bahan baku dari luar negeri dalam jumlah yang sedikit. Namun, bahan baku tersebut dikirim secara intensif. Jika dikumpulkan, maka potensi untuk memproduksi narkotika dalam jumlah besar pun tak terhindarkan.

"Ini yang mungkin menjadi pengingat kita walaupun dengan bahan jadi yang mungkin belum banyak, tapi bahan baku yang akan diolah itu akan banyak sekali jumlah jadinya dan kalau dia sukses dia mungkin akan mendatangkan bahan baku yang lebih banyak lagi," katanya.

Karena itu, kolaborasi Bea Cukai, BNN dan kepolisian sangatlah penting mengingat narkoba merusak kehidupan masyarakat dan menimbulkan kerugian negara bagi upaya rehabilitasi bagi pecandu narkoba.

"Ini menunjukkan komitmen kami bersama untuk terus melakukan penindakan-penindakan yang kita lakukan sesuai dengan Astacita yang diamanahkan oleh Presiden Prabowo Subianto," katanya.

Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Ditipidnarkoba) Bareskrim Polri menggerebek sebuah laboratorium narkotika di sebuah vila di Uluwatu, Kabupaten Badung, Bali, Senin (18/11).

Pengungkapan kasus tersebut merupakan pengembangan dari pengungkapan kasus narkotika yang terjadi di Yogjakarta pada September lalu. Dalam kasus ini, polisi menangkap empat orang pelaku yang berperan sebagai peracik narkoba tersebut.

Dari hasil pemeriksaan pelaku, narkoba tersebut digenjot untuk diproduksi secara masif untuk dipasarkan pada momen tahun baru 2026 di wilayah Bali dan Pulau Jawa.

Untuk menghindari kecurigaan petugas, para pelaku memasarkannya dalam bentuk pod system.

"Modus operandi peredaran narkoba dengan menggunakan pods system merupakan strategi yang digunakan oleh para pelaku karena memanfaatkan tren populer di kalangan anak muda," kata Kabareskrim Polri Komisaris Jenderal Polisi Wahyu Widada saat konferensi pers di Badung, Bali, Selasa.

Widada menjelaskan pods system biasanya digunakan sebagai alat untuk vaping, dimodifikasi menjadi media untuk menyelundupkan atau mengonsumsi narkoba, sehingga lebih sulit terdeteksi oleh pihak berwenang.

Para pelaku memilih memproduksi narkotika di tengah permukiman warga untuk menghindari pengejaran petugas dan cepat berpindah tempat apabila dikejar petugas.

"Vila ini disewa secara harian dengan harga Rp2 juta per hari, tetapi dibayarnya secara mingguan. Jadi tidak disewa langsung sekaligus. Ini diperkirakan untuk memudahkan mereka, ketika ada sesuatu segera bisa pindah tempat," katanya. (ant)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Parade Blunder di Laga Bahrain Vs Australia, Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik dari Dua Rivalnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Parade Blunder di Laga Bahrain Vs Australia, Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik dari Dua Rivalnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia mendapatkan kabar baik dari dua rivalnya di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, lantaran Bahrain dan Australia harus puas berbagi poin.
Terima Mandat dari Bappenas, Menteri Maman Abdurrahman Bakal Buat Kartu Usaha untuk Pelaku UMKM

Terima Mandat dari Bappenas, Menteri Maman Abdurrahman Bakal Buat Kartu Usaha untuk Pelaku UMKM

Menteri Usaha Mikro, Kecil, Menengah Maman Abdurrahman mengatakan pihaknua bakal membuat program kartu usaha sebagai salah satu upaya memberdayakan pelaku UMKM.
Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Marselino Ferdinan menjadi kunci kemenangan Timnas Indonesia usai mencetak brace ke gawang Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024)
Kementerian Kependudukan dsn Pembangunan Keluarga/BKKBN Beberkan 2 Kata Kunci Tuju Indonesia Emas

Kementerian Kependudukan dsn Pembangunan Keluarga/BKKBN Beberkan 2 Kata Kunci Tuju Indonesia Emas

Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menekankan pentingnya mengoptimalkan penduduk usia produktif menyambut bonus demografi.
Di Balik Kabar Baik Timnas Indonesia, Kabar Buruk Menghantui, 2 Pemain Kunci Bakal Absen saat Lawan Australia

Di Balik Kabar Baik Timnas Indonesia, Kabar Buruk Menghantui, 2 Pemain Kunci Bakal Absen saat Lawan Australia

Di balik kabar baik atas kemenangan Timnas Indonesia dari Arab Saudi di Stadion Utama GBK, Selasa (19/11/2024) malam WIB, dengan skor 2-0.
Soal Pemanfaatan Aset Kantin Sekolah, Pemprov DKI Jakarta Sepakat dengan DPRD

Soal Pemanfaatan Aset Kantin Sekolah, Pemprov DKI Jakarta Sepakat dengan DPRD

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sepakat dengan DPRD guna menyiapkan rancangan payung hukum mengoptimalkan retribusi dari seluruh kantin sekolah.
Trending
Arab Saudi Disebut Mafia oleh Suporter Timnas Indonesia, Herve Renard Beri Reaksi: Ini Negara yang Luar Biasa

Arab Saudi Disebut Mafia oleh Suporter Timnas Indonesia, Herve Renard Beri Reaksi: Ini Negara yang Luar Biasa

Pelatih Arab Saudi, Herve Renard memberikan komentar terkait para pemain Green Falcons yang disoraki 'mafia' oleh suporter Garuda di Stadion Gelora Bung Karno.
Jurnalis Asia Gempar Melihat Penampilan Marselino Ferdinan di Laga Kontra Arab Saudi, Pemain Timnas Indonesia Itu sampai Dibilang…

Jurnalis Asia Gempar Melihat Penampilan Marselino Ferdinan di Laga Kontra Arab Saudi, Pemain Timnas Indonesia Itu sampai Dibilang…

Jurnalis di Asia gempar melihat penampilan apik Marselino Ferdinan yang mencetak dua gol di pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di GBK, Selasa.
Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Timnas Indonesia berhasil mencatatkan kemenangan perdana di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Di Balik Kabar Baik Timnas Indonesia, Kabar Buruk Menghantui, 2 Pemain Kunci Bakal Absen saat Lawan Australia

Di Balik Kabar Baik Timnas Indonesia, Kabar Buruk Menghantui, 2 Pemain Kunci Bakal Absen saat Lawan Australia

Di balik kabar baik atas kemenangan Timnas Indonesia dari Arab Saudi di Stadion Utama GBK, Selasa (19/11/2024) malam WIB, dengan skor 2-0.
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Tim Timur Tengah Terpuruk, Timnas Indonesia Buat Malu Arab Saudi Hingga Qatar Kalah Telak

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Tim Timur Tengah Terpuruk, Timnas Indonesia Buat Malu Arab Saudi Hingga Qatar Kalah Telak

Tujuh pertandingan pun telah selesai dilaksanakan dengan dua pertandingan tersisa di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung pada Rabu (20/11/2024) dini hari WIB. 
Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Marselino Ferdinan menjadi kunci kemenangan Timnas Indonesia usai mencetak brace ke gawang Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024)
Erick Thohir Sampaikan Pesan Penting di Locker Room Usai Kemenangan Timnas Indonesia Atas Arab Saudi

Erick Thohir Sampaikan Pesan Penting di Locker Room Usai Kemenangan Timnas Indonesia Atas Arab Saudi

Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana di putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Selengkapnya
Viral