Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Komisi III DPR Hasbiallah Ilyas menyebut operasi tangkap tangan (OTT) yang biasa dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kampungan.
Hal ini dia sampaikan dalam acara uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Dewan Pengawas (Dewas) KPK masa bakti 2024-2029.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menilai OTT KPK hanya merugikan uang negara.
“Saya setuju dengan Pak Luhut kalau OTT itu hanya kampungan. Sebab, OTT itu hanya merugikan uang negara,” tegas Hasbiallah di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu (20/11/2024).
Hasbiallah mengaku pernah bertanya kepada salah satu pimpinan KPK terkait efektivitas OTT KPK.
Dia mengatakan tindakan tersebut hanya merugikan uang negara karena proses penangkapannya sangat lama.
“Ini kan permasalahan di kita seperti ini. KPK ini lebih banyak pemborosannya kenapa? OTT satu tahun setelah itu uang negara hilang dulu baru ditangkap,” jelasnya.
“Yang berjalan sampai hari ini, uang negara sudah dirugikan, biaya terlalu mahal dan negara rugi,” lanjut Hasbiallah.
Oleh karena itu, Hasbiallah mengusulkan agar pimpinan KPK periode 2024-2029 bisa menghapus OTT KPK dalam proses pemberantasan korupsi. (saa/nsi)
Load more