“Atau cukai ekspor komoditi lain yang sedang baik harganya, dan cukai impor barang mewah. Bisa ada pemasukan, namun tidak mengganggu daya beli yang sedang merosot,” sambungnya.
Dalam jangka menengah, Dita menambahkan, PKB berharap pemerintah dapat meningkatkan efisiensi dan memperkuat penegakan hukum untuk mencegah kebocoran anggaran.
Ia menyebutkan beberapa contoh, seperti penanganan illegal mining, illegal fishing, illegal logging, impor ilegal yang lolos cukai, dan penyelewengan BBM bersubsidi.
Semua itu, katanya, “memusnahkan potensi penghasilan negara ratusan triliun.”
Selain itu, PKB juga mendorong efisiensi di BUMN agar dividen meningkat, serta menciptakan kepastian hukum dan regulasi yang dapat menarik lebih banyak investor, baik dalam maupun luar negeri.
“PKB siap sepenuh tenaga mendukung pemerintah menjalankan hal ini,” pungkas Dita. (agr/aag)
Load more