Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir respons soal penolakan Bahrain bertanding di Indonesia.
Erick Thohir pastikan Indonesia aman untuk pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain Maret 2025 mendatang.
Sebelumnya, Bahrain menolak bertanding di Indonesia dengan alas an keamanan pemain pasca laga kontroversial pada Oktober lalu.
Bahrain meminta FIFA agar laga Timnas Indonesia vs Bahrain dipindahkan dari Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) demi keamanan pemain mereka.
"Bulan Maret, kita akan tanding tanggal 20 lawan Australia, tanggal 25 lawan Bahrain. Saya meminta FIFA dan AFC untuk melihat negara kita aman, negara kita bukan negara terbelakang," kata Erick Thohir Ketika meninjau Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (21/11/2024).
Lebih lanjut Erick Thohir mengatakan, Indonesia sudah menjukkan ketika menjamu Jepang dan Arab Saudi minggu lalu.
"Bagaimana kita kasih lihat kemarin pertandingan lawan Saudi, lawan Jepang, supporter mereka aman," tambahnya.
Erick menegaskan, supporter Indonesia merupakan pendukung yang menghargai negara lain.
Ia menyebut bahwa surat yang dilayangkan oleh Bahrain kepada FIFA agar pertandingan dipindahkan dari Jakarta merupakan suatu tanda tanya besar.
"Dari Saudi mengkin kaget-kaget dikit, ujan seger, dan senang. Kita pastikan surat yang Bahrain bilang selayaknya dipindah, kita tanda tanya," ungkap Erick Thohir.
Ditambah adanya system pembelian tiket di Indonesia sudah ditingkatkan dengan adanya Garuda ID dan face recognition (pendeteksi wajah).
Oleh karena itu, pelanggaran di dalam stadion, seperti pencurian telepon genggam dan merokok, dapat langsung diketahui dan ditindaklanjuti.
"Kita coba jaga, karena kenapa? Kita lakukan ini untuk keselamatan dan kenyamanan," pungkasnya.
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) membuat pernyataan mengejutkan soal laga tandang kontra Timnas Indonesia Oktober lalu.
BFA kemudian mengunggah pernyataan di situs web resminya yang menyerukan agar lokasi pertandingan melawan Timnas Indonesia diubah.
Mereka mengaku telah menerima ancaman pembunuhan dari beberapa pendukung Skuad Garuda pasca laga Timnas vs Bahrain Oktober lalu yang berakhir 2-2.
Sampai berita ini dibuat, AFC masih belum merilis venue resmi untuk pertemuan kedua Timnas Indonesia vs Bahrain.(muu)
Load more