Jakarta, tvOnenews.com - Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tetap santai merokok dan tanpa diborgol saat diinterogasi usai menghabisi nyawa rekannya. Polda Sumatera Barat (Sumbar) menyebut hal itu adalah sebuah trik.
Foto dan video AKP Dadang Iskandar saat diperiksa menjadi viral di media sosial.
Salah satunya disebarkan oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni di Instagram pribadinya @ahmadsahroni88.
Pada unggahannya itu dia menuliskan caption: Ini anggota Propam wajib dievaluasi. Terjadi dugaan pembunuhan tapi yang diduga pelaku malah diperlakukan seperti tidak ada apa-apa. Mestinya langsung diborgol. Menjadi evaluasi sikap anggota Propam ini.
Terkait hal ini, Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Dwi Sulistyawan menjelaskan alasannya AKP Dadang Iskandar tetap santai merokok dan tanpa diborgol saat diinterogasi.
Dwi mengatakan hal ini dilakukan agar pelaku bisa terbuka dan mengakui perbuatannya.
"Itu maksudnya, dimana hal itu dalam rangka pemeriksaan, sehingga itu adalah trik. Jadi itu trik atau strategi supaya pemeriksaan itu lancar," kata Dwi dikutip pada Sabtu (23/11/2024).
Dwi berharap trik tersebut bisa mempermudah dan memperlancar pemeriksaan terkait penembakan yang dilakukan AKP Dadang Iskandar kepada Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ulil Ryanto di parkiran Mapolres Solok Selatan Sumbar pada Jumat (22/11/2024) dini hari.
"Dikasih minum, dikasih makan dan dikasih rokok. Jadi itu trik atau strategi untuk melakukan pemeriksaan," ucapnya.
Dwi menyebut hal ini juga dimaksudkan agar pelaku bisa jujur saat memberikan informasinya. (nsi)
Load more