LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mencuat, Fakta-fakta Terbaru Kasus AKP Dadang Dor AKP Ulil, Mulai soal Borgol hingga Tambang
Sumber :
  • istimewa

Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Begini kronologi kasus polisi tembak polisi. Mulai dari pertemuan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ulil Ryanto, sampai rentetan tembakan ke rumah dinas Kapolres.

Minggu, 24 November 2024 - 15:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Dunia kepolisian kembali digegerkan dengan kasus polisi tembak polisi, yakni AKP Dadang Iskandar yang menembak juniornya sendiri yakni AKP Ulil Ryanto Anshar.

Diketahui, kedua polisi itu adalah rekan kerja di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. AKP Ulil Ryanto Anshar menjabat sebagai Kasat Reskrim, sementara AKP Dadang Iskandar sebagai Kabag Ops.

Konflik di antara keduanya diduga dimulai semenjak AKP Ulil Ryanto menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Solok Selatan kurang dari satu tahun yang lalu.

Semenjak menjadi Kasat Reskrim, AKP Ulil Ryanto tak pandang bulu dalam memberantas tambang ilegal yang ada di wilayahnya.

Baca Juga :

Nampaknya, hal ini membuat AKP Dadang Iskandar geram. Berdasarkan dugaan motif sementara, perwira senior itu mengaku bahwa AKP Ulil Ryanto menangkap temannya terkait kasus tambang ilegal.

Tidak terima temannya ditangkap gara-gara tambang ilegal, AKP Dadang Iskandar pun memutuskan untuk membunuh juniornya itu.

Begini selengkapnya kronologi kejadian polisi tembak polisi di Polres Solok Selatan. 

Pada Jumat (22/11/2024) dini hari, AKP Ulil Ryanto berada di Mapolres Solok Selatan. Saat itu, sebenarnya ia sudah ditemui oleh AKP Dadang Iskandar.

Setelahnya, perwira junior itu berjalan ke tempat parkir untuk mengambil handphone miliknya di mobil.

Tanpa diketahuinya, ternyata AKP Dadang membuntutinya saat berjalan menuju ke tempat parkir.

Saat itulah menjadi akhir hidup AKP Ulil Ryanto. Setelah mengambil handphone-nya, ia langsung ditembak di tempat parkir oleh seniornya itu.

Jasad perwira 34 tahun itu ditemukan sekitar pukul 00.43 WIB dalam kondisi mengenaskan.

Berdasarkan hasil visum, ia ditembak dua kali dari jarak dekat di bagian wajah, tepatnya di bagian pelipis dan pipi menembus ke tengkuk.

Hasil tembakan itu tentu berakibat fatal karena mengenai organ kepala. Tak bisa ditolong lagi, ia gugur seketika di tengah menjalankan tugasnya.

Setelah menembak juniornya sendiri, polisi yang bakal segera dipecat itu kemudian menaiki mobilnya menuju rumah dinas Kapolres Solok Selataan.

Adapun posisi rumah Kapolres Solok Selatan tidak jauh dari kantor, yakni sekitar 25 meter.

Masih dalam keadaan emosi, AKP Dadang lalu memberondong tembakan ke rumah dinas Kapolres Solok Selatan yakni AKBP Arief Mukti.

Menurut Dirkrimum Polda Sumatera Barat, Kombes Pol. Andry Kurniawan, tembakan ke rumah dinas tersebut sebanyak tujuh kali.

"Kita melihat jumlah lubang ada sembilan, dua di korban (AKP Ulil Ryanto) kemudian tujuh di rumah Kapolres," ujar Andry, dikutip Minggu (24/11/2024).

Hasil dari tembakan ke rumah dinas itu menyebabkan beberapa kaca kamar berlubang. Sementara itu, pihak kepolisian hanya menemukan enam selongsong peluru.

Meski sedang berada di dalam rumah, Kapolres Solok Selatan Arief Mukti dalam keadaan baik-baik saja.

Setelah membabi-buta menembaki rumah dinas, AKP Dadang lalu menyerahkan diri ke polisi sekitar pukul 03.00 WIB.

Atas perbuatannya, selain dipecar dari kepolisian, AKP Dadang juga terancam pasal pembunuhan berencana, dengan hukuman mati atau seumur hidup. (iwh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Tahan Lagi, Betrand Peto sampai Bilang Begini saat Sarwendah Minta Onyo Bicara Jujur soal Perasaannya yang Sebenarnya: Aku Wajar Kalau...

Tak Tahan Lagi, Betrand Peto sampai Bilang Begini saat Sarwendah Minta Onyo Bicara Jujur soal Perasaannya yang Sebenarnya: Aku Wajar Kalau...

Betrand Peto ternyata menyimpan rahasia besar yang selama ini ia sembunyikan dari Sarwendah. Tak serumah lagi dengan Ruben Onsu, Onyo berani bilang bahwa...
Soal Permintaan Gibran Hapus Zonasi pada PPDB, Menteri Pendidikan Umukan Hasil Kajian Februari 2025

Soal Permintaan Gibran Hapus Zonasi pada PPDB, Menteri Pendidikan Umukan Hasil Kajian Februari 2025

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta penghapusan jalur zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Menteri Pendidikan umumkan hasil kajian..
Bukan Hanya AKP Ulil Ryanto, Ternyata Sosok ini Jadi Target AKP Dadang Iskandar Selanjutnya, Bahkan Persiapannya Sampai…

Bukan Hanya AKP Ulil Ryanto, Ternyata Sosok ini Jadi Target AKP Dadang Iskandar Selanjutnya, Bahkan Persiapannya Sampai…

Kasus polisi tembak polisi cukup menggemparkan publik, bukan hanya AKP Ulil Ryanto Anshari yang menjadi target penembakan AKP Dadang Iskandar. selanjutnya...
Menag Gelar Rakor di KUH Jeddah, Persiapkan Pelaksanaan Haji 2025

Menag Gelar Rakor di KUH Jeddah, Persiapkan Pelaksanaan Haji 2025

Menag RI Nasaruddin Umar menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan penyelenggaraan haji 1446 H/2025 M di Kantor Urusan Haji (KUH) pada KJRI di Jeddah, Minggu (24/11/2024).
Hasil Akhir 6th Indonesia Open Aquatic Championship 2024: Millennium Aquatic dan Adelia Chantika Sabet Medali Terbanyak

Hasil Akhir 6th Indonesia Open Aquatic Championship 2024: Millennium Aquatic dan Adelia Chantika Sabet Medali Terbanyak

Millennium Aquatic Jakarta dan Adelia Chantika Aulia berhasil menyabet medali terbanyak dalam 6th Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2024.
Pilu, Perayaan Natal di Palestina akan Dibatasi di Tengah Serangan Israel

Pilu, Perayaan Natal di Palestina akan Dibatasi di Tengah Serangan Israel

Genosida oleh Israel di Gaza, Palestina menyebabkan perayaan Natal di negara tersebut akan dibatasi. Disebutkan bahwa Natal hanya dirayakan ritual keagamaan.
Trending
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi, Mulai dari AKP Ulil Ryanto Dikuntit sampai Tujuh Tembakan ke Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan

Begini kronologi kasus polisi tembak polisi. Mulai dari pertemuan AKP Dadang Iskandar dan AKP Ulil Ryanto, sampai rentetan tembakan ke rumah dinas Kapolres.
Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Padahal Sudah Ditawari Belanda untuk Stay, Pemain Keturunan ini Justru Lebih Pilih Timnas Indonesia, Sampai Bilang...

Cerita unik pemain keturunan yang tetap lebih memilih untuk membela Timnas Indonesia meskipun sudah ditawari menetap di Timnas Belanda, ternyata ini alasannya.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Selengkapnya
Viral