Jakarta, tvOnenews.com - Kasus polisi tembak polisi kembali terjadi di Indonesia. Kali ini terjadi di Solok, Sumatera Barat yang menewaskan Kasat Reskrim AKP Ulil Ryanto.
Dalam kasus polisi te bak polisi tersebut, Kabag Ops AKP Dadang Iskandar menembak mati rekannya karena diduga adanya sangkut paut tambang ilegal.
Sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa AKP Ulil tak tertolong dan meninggal dunia.
Penembakan tersebut diduga dilakukan secara dekat oleh pelaku.
Saat ini, AKP Dadang sudah menyerahkan diri dan ditetapkan sebagai tersangka.
Kapolda Sumatera Barat, Irjen Suharyono menduga adanya kaitan tentang beking tambang ilegal di kasus polisi tembak polisi ini.
Ia menyebut bahwa Polres Solok Selatan memang sedang menangani tentang kasus tambang ilegal galian C.
Sedangkan kejadian polisi tembak polisi itu terjadi ketika pihak kepolisian akan melakukan tindakan hukum.
Kasus polisi tembak polisi ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya pernah terjadi beberapa kali. Berikut detailnya.
1. Ferdy Sambo dan Brigadir J
Indonesia pernah dihebohkan dengan kasus polisi tembak polisi yang dilakukan oleh Ferdy Sambo kepada ajudannya Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J).
Kasus tersebut berlangsung cukup lama yaitu 2022 hingga 2023.
Brigadir J meninggak dunia setelab ditembak oleh rekannya yaitu Richard Eliezer atau Bharada E pada 8 Juli 2022.
Kejadian tersebut berlangsung di rumah Ferdy Sambo yang saat itu menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.
Kasus tersebut sempat viral dan menjadi perbincangan hangat. Hal tersebut karena aksi Ferdy Sambo yang membuat skenario tentang kematian Brigadir J.
Namun kejahatannya akhirnya terungkap lantaran adanya luka tak wajar dari tubuh Birgadi J. Hal tersebut diperkuat dengan pengakuan Bharada E yang siap menjadi Justice Collaborator.
Akhirnya Ferdy Sambo beserta isi dan anak buahnya harus menjalani hukuman. Mulanya Sambo divonis hukumam mati.
Namun pada Agustus 2023 Mahkamah Agung memvonis Sambo dengan hukuman seumur hidup.
2. Polisi Tembak Polisi di Bogor
Kasus polisi tembak polisi juga lernah terjadi di Bogor dan menewaskan Bripda IDF yang ditembak oleh Bripda IMS.
Kejadian tersebut terjadi di Rusun Polei, Cikeas, Kabulaten Bogor pada Juli 2023 lalu.
Tak hanya Bripda IMS, Bripka IG juga ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Sebelum melakukan penembakan terdebut, Bripda IMS dan rekannya sempat mengkonsumsi miras.
3. Polisi Tembak Polisidi Lampung
Kasus polisi tembak polisi juga pernah terjadi di Lampung. Mantan Kanit Provos Polsek Way Pengubuan Rudi Suryanto menembak rekannya Ipda Ahmad Karnain.
Kejadian tersebut terjadi pada November 2022 lalu.
Atas hal tersebut Rudi divonis 12 tahun penjara karena melakukan pembunuhan berencana.
Bahkan sebelum membunuh Ipda Ahmad, Rudi sempat menguji coba senjatanya di kebun singkong.
4. Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur
Pada Oktober 2021 lalu terjadi kasus polisi tembak polisi yang menyeret anggota Polsek Wasanama MN. MN menembak rekannya HT hingga tewas di lokasi.
Bukan di tempak kerja, MN menembak HT di rumah korban di Desa Denggen, Lombok Timur
HT pun kemudian dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara Mataram untuk dilakukan autopsi. Sedangkan MN selaku pelaku langsunh diamankan.
HT tewas setelah mendapatkan tembakan dua kali dari MN. Motif kasus tersebug karena MN yang cemburu terhadap istrinya yang diduga berselingkuh dengan HT.
Atas kejadian tersebut MN pun diPTDH dan mendapatkan hukuman 17 tahun penjara.
5. Polisi Tembak Polisi di Cimanggis
Pada Juli 2019 lalu kasus polisi tembak polisi juga terjadi di Polsek Cimanggis. Dalam kasus terdebut Bripka RE tewas karena ditembak oleh Brigadir RT.
Saat itu Brigadir RT meminta kepada Bripka RE untuk membebaskan kerabatnya FZ yang ditangkap karena tawuran.
Namun Bripka RE menolak. Hal itu pun membuat Brigadir RT emosi dan menembaknya hingga tewas di tempat karena tujuh tembakan.
Brigadir RT pun diPTDH dan teranvam hukuman penjara 15 tahun.
6. Polisi Tembak Polisi di Sulawesi Tengah
Kasus polisi tembak polisi di Sulawesi Tengah terjadi pada 8 November 2019 lalu.
Sebelum kejadian tersebyt, Aiptu P dan Aipda NS sempat cekcok adu mulut.
Saat itu Aiptu P sedang membersihkan senjata di Polsek Sirenja. Lalu secara tiba-tiba ia adu mulut dengan Aipda NS.
Aiptu P pun menembak Aipda NS dibagian rahang yang kemudian menembak dirinya sendiri lantaran panik.
Itu deretan kasus polisi tembak polisi yang pernaj terjadi di Indonesia.
Load more