Jakarta, tvOnenews.com - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri rapat perdana bersama Komisi I DPR. Rapat itu membahas soal kesiapan pengamanan Pilkada 2024.
Agus menyampaikan bahwa TNI akan mengerahkan 169.369 personel gabungan dari TNI Angkatan Darat (AD), Angkatan Udara (AU), dan Angkatan Laut (AL).
Dia menjelaskan, pihaknya juga menggunakan berbagai pendekatan untuk memastikan kelancaran proses demokrasi dan menjaga stabilitas sosial.
“Pertama, penguatan penegakan hukum. Berupa penegakan hukum yang tegas terhadap berbagai penyimpangan dalam Pilkada, seperti praktek money politics, kampanye hitam, dan manipulasi hasil suara,” tuturnya.
Lalu, lanjut Agus, memberikan edukasi politik secara masif sebelum pencoblosan pada 27 November 2024. Kemudian, melakukan monitoring dan pengawasan ketat dengan melibatkan Bawaslu, KPU, serta lembaga masyarakat sipil lainnya.
“Selanjutnya, dialog dan mediasi deskripsi melalui langkah proaktif melalui dialog dan mediasi yang melibatkan tokoh masyarakat, partai politik, dan pihak yang berwenang,” kata Agus.
Dia menyebut TNI juga melakukan pengamanan di daerah rawan, seperti daerah yang rawan konflik.
Agus menambahkan TNI bersama Polri juga menggelar doa bersama lintas agama di berbagai daerah sebagai bentuk cooling down system. (saa/dpi)
Load more