Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah resmi menurunkan harga tiket pesawat sebesar 10 persen saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai rapat terbatas bersama Presiden RI, Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan hari ini.
“Jadi Pak Menhub bersama stakeholder lainnya, termasuk bagaimana maskapai BUMN ini juga sama-sama menyadari pentingnya penurunan harga tiket untuk membantu masyarakat kita dan juga menggerakkan ekonomi termasuk pariwisata,” kata AHY di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (26/11/2024).
Dia menjelaskan pemerintah telah berupaya memotong biaya Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passenger Service Charge (PSC), avtur, sampai fuel surcharge.
“Dari semua elemen tadi termasuk menurunkan biaya dan jasa bandar udara, avtur, fuel surcharge, maka bisa dikurangi harga tiket itu kurang lebih 10 persen dari harga biasanya secara nasional, secara domestik,” ungkap AHY.
Adapun rinciannya adalah potongan tarif jasa kebandarudaraan sebesar 50 persen, diskon harga avtur sebesar 5,3 persen dari bulan sebelumnya, dan penurunan fuel surcharge untuk mesin jet sebesar 8 persen.
Pengurangan biaya itu mampu menekan harga tiket pesawat hingga 9,9 persen atau setara dengan penghematan rata-rata Rp157.500 per tiket.
Penurunan ini berlaku di 19 bandara besar di Indonesia, salah duanya Bandara Soekarno-Hatta dan Denpasar. Diskon tiket pesawat ini mulai berlaku tanggal 19 Desember 2024 sampai 3 Januari 2025. (saa/raa)
Load more