Ketika menanggapi pertanyaan dari Anadolu, Nabil Tabbal, pejabat bidang informasi kesehatan dan penilaian risiko WHO, mengatakan bahwa lembaga tersebut mencatat 160 serangan terhadap fasilitas kesehatan sejak awal peperangan.
Rentetan serangan tersebut mengakibatkan 241 orang tewas dan hampir 300 orang terluka, kata Tabbal.
Ia juga menyebutkan bahwa hampir 10 persen rumah sakit terdampak akibat serangan tersebut hingga membuat beberapa rumah sakit sepenuhnya tidak beroperasi, sementara lainnya hanya mampu beroperasi sebagian.
Fokus harus segera beralih ke Gaza
Direktur Eksekutif Program Kedaruratan Kesehatan WHO, Michael Ryan, juga menyambut baik gencatan senjata itu, namun menegaskan perlunya perhatian segera dialihkan ke Gaza karena situasi di sana sangat buruk.
“Fokus kini harus segera beralih ke Gaza. Kita harus menghentikan pertempuran di Gaza,” lanjut Ryan.
“Situasinya sangat memprihatinkan. Sistem (kesehatan) berada di bawah tekanan yang luar biasa.”
Load more