"Banyak kasus kebocoran data atau pelanggaran keamanan yang terjadi karena kelemahan dalam tata kelola, bukan hanya masalah teknis. Itu sebabnya ISACA sangat menekankan pentingnya governance dalam setiap upaya pengelolaan teknologi," kata Richi Aktorian, Ketua Panitia GRACS 2024.
Salah satu tujuan utama acara ini adalah untuk menjalin kolaborasi antara sektor industri dan regulator.
ISACA Indonesia secara rutin mengundang perwakilan regulator, termasuk OJK dan BSSN, untuk berdiskusi bersama tentang kebijakan dan standar yang harus diterapkan untuk memastikan keamanan digital di Indonesia.
"Kami selalu mengundang regulator untuk hadir dan berdiskusi karena kolaborasi dengan pemerintah dan lembaga pengawas sangat penting dalam mendorong perubahan yang positif di sektor ini," lanjut Syahraki.
Selain itu, acara ini juga melibatkan akademisi dan mahasiswa untuk lebih mengenal dunia IT Governance dan Cyber Security.
"Kami ingin memberikan pemahaman lebih sejak dini kepada mahasiswa tentang pentingnya tata kelola dan keamanan digital," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Syahraki juga mengungkapkan tentang tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan literasi digital di Tanah Air.
Load more