LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
DPRD Panggil KPU Sulteng
Sumber :
  • Antara

Rendahnya Partisipasi Pemilih Pilkada, DPRD Akhirnya Panggil KPU Sulteng

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulteng, terkait rendahnya partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 2024.

Selasa, 3 Desember 2024 - 06:57 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulteng, terkait rendahnya partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 2024.

"Kami mengundang KPU dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, mengklarifikasi beberapa hal usai penyelenggaraan Pilkada," kata Wakil Ketua DPRD Sulteng Aristan mengutip Antara pada Selasa (3/11/2024).

Dia menjelaskan dalam pertemuan itu hal yang menjadi sorotan adalah rendahnya partisipasi pemilih pada Pilkada serentak tahun ini dibandingkan Pemilu 2024 lalu.

Dia mengungkapkan ada 600 ribu lebih pemilih yang tidak dapat menyalurkan hal suaranya di Pilkada Sulteng.

Baca Juga :

"Faktanya terjadi seperti itu, walaupun KPU sudah melaksanakan sosialisasi dan Dukcapil sudah memaksimalkan perekeman KTP elektronik," ungkapnya.

Menurut dia beberapa faktor yang diduga mengakibatkan rendahnya partisipasi pemilih adalah waktu sosialisasi KPU sangat terbatas, yaitu dengan dikeluarkannya surat edaran KPU satu hari sebelum hari pencoblosan.

Menurut dia, PKPU Nomor 17 Tahun 2024 tentang pemungutan dan penghitungan suara dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota, surat edaran harusnya dikeluarkan satu bulan sebelum hari pencoblosan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Pesta Gol, Barcelona Gulung Mallorca 5-1 

Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Pesta Gol, Barcelona Gulung Mallorca 5-1 

Kemenangan ini membawa pasukan Blaugrana -julukan Barcelona- terus menjaga jarak di puncak klasemen sementara Liga Spanyol 2024-2025 dengan raihan 37 poin.
Gus Miftah Dikritik Publik karena Penjual Es Teh, Guyonan atau Olok-olok?

Gus Miftah Dikritik Publik karena Penjual Es Teh, Guyonan atau Olok-olok?

Utusan Khusus Presiden, Gus Miftah, menjadi sorotan warganet setelah video interaksinya dengan seorang penjual es teh dalam acara Magelang Bersholawat viral
Gus Miftah Disebut Olok-Olok Penjual Es Teh hingga Lontarkan Kata Goblok, Gerindra Minta Gus Miftah Minta Maaf: Tak Sesuai Keinginan dan yang Diajarkan Prabowo

Gus Miftah Disebut Olok-Olok Penjual Es Teh hingga Lontarkan Kata Goblok, Gerindra Minta Gus Miftah Minta Maaf: Tak Sesuai Keinginan dan yang Diajarkan Prabowo

Viral di media sosial soal Gus Miftah disebut-sebut mengolok-olok penjual es teh hingga melontarkan kata goblok.
Efek Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, MKD Jatuhkan Teguran Tertulis ke Nuroji

Efek Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, MKD Jatuhkan Teguran Tertulis ke Nuroji

MKD memberikan sanksi ringan berupa teguran tertulis kepada anggota DPR Komisi X, Nuroji, setelah komentarnya tentang naturalisasi pemain Timnas Indonesia
Setelah Sikat Nyawa Ayah dan Nenek, MAS Ungkapkan Penyesalan di Balik Jeruji, Menangis Ingin Bertemu Ibu

Setelah Sikat Nyawa Ayah dan Nenek, MAS Ungkapkan Penyesalan di Balik Jeruji, Menangis Ingin Bertemu Ibu

MAS (14), remaja yang terlibat dalam kasus penusukan tragis di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menyampaikan penyesalannya atas perbuatannya
Usai Sang Suami hingga Orang Tua Dibunuh Anak di Lebak Bulus, Sang Ibu Difitnah

Usai Sang Suami hingga Orang Tua Dibunuh Anak di Lebak Bulus, Sang Ibu Difitnah

Jakarta Selatan diguncang tragedi kelam di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak. Pasalnya, seorang anak berinisial MAS (14) diduga bunuh ayahnya
Trending
Akhirnya Terungkap Motif Sebenarnya MAS Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi: Bukan Karena Belajar

Akhirnya Terungkap Motif Sebenarnya MAS Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi: Bukan Karena Belajar

Sebagian publik bertanya-tanya soal motif anak berinisial MAS (14) bunuh ayah APW (40), dan neneknya, RM (69) di Lebak Bulus.
Usai Sang Suami hingga Orang Tua Dibunuh Anak di Lebak Bulus, Sang Ibu Difitnah

Usai Sang Suami hingga Orang Tua Dibunuh Anak di Lebak Bulus, Sang Ibu Difitnah

Jakarta Selatan diguncang tragedi kelam di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak. Pasalnya, seorang anak berinisial MAS (14) diduga bunuh ayahnya
Soal Target Timnas Indonesia di Piala AFF Ikuti Arahan Shin Tae-yong, Pratama Arhan: Tapi Para Pemain Punya Kesepakatan Ini

Soal Target Timnas Indonesia di Piala AFF Ikuti Arahan Shin Tae-yong, Pratama Arhan: Tapi Para Pemain Punya Kesepakatan Ini

Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan mengungpakan soal target skuad Garuda pada gelaran Piala AFF 2024. Pelatih Shin Tae-yong punya target ini, tapi pemain...
Gus Miftah Disebut Olok-Olok Penjual Es Teh hingga Lontarkan Kata Goblok, Gerindra Minta Gus Miftah Minta Maaf: Tak Sesuai Keinginan dan yang Diajarkan Prabowo

Gus Miftah Disebut Olok-Olok Penjual Es Teh hingga Lontarkan Kata Goblok, Gerindra Minta Gus Miftah Minta Maaf: Tak Sesuai Keinginan dan yang Diajarkan Prabowo

Viral di media sosial soal Gus Miftah disebut-sebut mengolok-olok penjual es teh hingga melontarkan kata goblok.
Memangnya Boleh Wudhu Pakai Air dari Ember Kamar Mandi? Buya Yahya Jangan Sembarangan, Hukumnya Ternyata.

Memangnya Boleh Wudhu Pakai Air dari Ember Kamar Mandi? Buya Yahya Jangan Sembarangan, Hukumnya Ternyata.

Buya Yahya jelaskan hukum berwudhu dengan air dari bak mandi atau ember. Menurutnya, pada dasarnya air di bak mandi atau ember harus diyakini suci kecuali ada
Efek Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, MKD Jatuhkan Teguran Tertulis ke Nuroji

Efek Kritik Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia, MKD Jatuhkan Teguran Tertulis ke Nuroji

MKD memberikan sanksi ringan berupa teguran tertulis kepada anggota DPR Komisi X, Nuroji, setelah komentarnya tentang naturalisasi pemain Timnas Indonesia
Setelah Sikat Nyawa Ayah dan Nenek, MAS Ungkapkan Penyesalan di Balik Jeruji, Menangis Ingin Bertemu Ibu

Setelah Sikat Nyawa Ayah dan Nenek, MAS Ungkapkan Penyesalan di Balik Jeruji, Menangis Ingin Bertemu Ibu

MAS (14), remaja yang terlibat dalam kasus penusukan tragis di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menyampaikan penyesalannya atas perbuatannya
Selengkapnya
Viral