Beberapa di antaranya dengan meminta 68 kelurahan di wilayahnya dengan memasang spanduk ajakan datang ke TPS dan mencoblos.
“Sosialisasi sudah cukup, banyak faktor lain di luar kendali dan itu terjadi di seluruh Indonesia,” ucap Hery.
Hery menyampaikan capaian tersebut kepada Menteri Dalam Negeri pada rapat evaluasi Pilkada Serentak 2024 serta menyampaikan banyak faktor penyebab tingkat partisipasi yang tidak mencapai target.
Kendati demikian, Hery tetap mengapresiasi kelurahan-kelurahan di Kota Bogor yang berhasil meraih tingkat partisipasi Pilkada terbaik.
“Tetap ada effort yang harus diapresiasi,” ujarnya.(ant/ree)
Load more