Jakarta, tvOnenews.com - Agus Salim disekakmat Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul pada Rabu (4/12/2024) lalu.
Gus Ipul sampai turun tangan lantaran kisruh masalah donasi Agus Salim ini masih ramai diperbincangkan publik.
Gus Ipul menilai uang donasi yang diberikan para donatur kepada Agus Salim ini wajib digunakan untuk tujuan utamanya, yakni untuk pengobatan Agus Salim.
"Donasi ini awalnya untuk pengobatan Mas Agus Salim. Niatnya ke sana semua. Maka kita ingin dikembalikan ke sana semua," kata Gus Ipul dikutip pada Jumat (6/11/2024).
Oleh karena itu, kata Gus Ipul, seluruh alokasi dana donasi tersebut harus dilaporkan dan dipertanggungjawabkan kepada donatur maupun kepada Kementerian Sosial (Kemensos).
"Misalnya, ini sudah di atas Rp500 juta ya harus dipertanggungjawabkan pendapatan yang didapat untuk apa saja, untuk pengobatan apa, di mana (pengobatannya). Semua harus ada," ujar Gus Ipul.
Gus Ipul menyebut uang donasi tidak bisa digunakan untuk urusan yang lain apalagi tidak ada pertanggungjawabannya.
"Harus dilaporkan ke Kementerian Sosial. Hasil audit akuntan publik itu harus dilaporkan ke Kemensos di samping harus dilaporkan ke donatur. Enggak bisa dia gunakan untuk urusan yang lain," ujar dia.
Awal Mula “Ribut-Ribut” Donasi Agus Salim
Awal mula “ribut-ribut” soal donasi Agus Salim ini terjadi usai Agus Salim disiram air keras oleh teman kerjanya pada Minggu (1/9/2024) lalu.
Akibat disiram air keras oleh teman kerjanya, Agus Salim pun jadi kehilangan penglihatan.
Banyak orang yang iba kepadanya lantaran Agus Salim yang tadinya bisa melihat dan bekerja seperti biasa secara tiba-tiba jadi tidak bisa melihat apalagi melakukan pekerjaan seperti yang biasanya dia lakukan.
Salah satu pihak yang terketuk hatinya untuk menolong Agus Salim adalah Pratiwi Noviyanthi atau Novi.
Novi merupakan seorang konten kreator yang dikenal dengan konten-konten kemanusiannya.
Singkat cerita, Novi pun berhasil menggalang dana hingga Rp1,5 miliar dari para donatur.
Uang yang dikumpulkan itu pun diperuntukan untuk pengobatan Agus Salim agar Agus Salim bisa melihat dan bekerja seperti biasa lagi. Lantas yang itu diberitakan kepada Agus Salim.
Akan tetapi, Novi melihat adanya kejanggalan lantaran Agus Salim tidak transparan soal penggunaan uang donasi yang berjumlah miliaran itu.
Muncul pula dugaan jika Agus Salim menggunakan uang donasi itu untuk kebutuhan pribadinya.
Alhasil uang donasi dari Agus Salim diminta kembali oleh Novi.
Di sisi lain, Agus Salim merasa uang donasi itu adalah haknya sehingga menurut dia Novi tidak memiliki hak untuk meminta kembali uang donasi tersebut.
Namun, ada perbedaan pandangan. Novi yang menggalang dana merasa bertanggungjawab kepada para donatur.
Dia merasa uang donasi itu perlu dikembalikan agar lebih jelas peruntukannya dan harus transparan karena uang tersebut berasal dari para donatur.
Merasa dirugikan, Agus Salim pun melaporkan Novi—yang mulanya muncul untuk menolongnya—ke polisi.
Uang donasi dari para donatur yang tersisa saat ini senilai Rp1,3 miliar. Uang tersebut masih dipegang oleh pihak Novi. Hal inilah yang menjadi polemik dan sedang “diperjuangkan” Agus Salim.
Agus Salim Akui Dirinya Pusing Kalau Bahas Uang Donasi
Agus Salim mengaku dirinya pusing kalau membahas-bahas soal uang donasi.
“Pusing dengernya uang terus yang ditanyain. Donasi, uang,” kata Agus Salim.
Usai bertemu Mensos, awak media menanyakan akan digunakan untuk apa jika uang donasi itu dikembalikan kepada Agus Salim.
Agus Salim menjawab pertanyaan tersebut. Dia mengaku pusing atas pertanyaan yang dilontarkan awak media. (nsi)
Load more