Menurutnya, kenaikan tarif bukanlah hal mendesak, terutama mengingat fakta bahwa PAM Jaya tidak pernah mengalami kerugian.
“Perbaikan infrastruktur harus diprioritaskan terlebih dahulu. Masyarakat perlu melihat keseriusan PAM Jaya dalam meningkatkan layanan sebelum mereka meminta tambahan biaya,” ujar Francine.
Ia menambahkan bahwa perbaikan pipa tua dan penanganan pelanggan nakal akan lebih efektif dalam meningkatkan efisiensi layanan ketimbang langsung membebani masyarakat dengan tarif baru.
Francine juga menyoroti pentingnya transparansi dan akuntabilitas dari PAM Jaya dalam mengelola air bersih untuk warga Jakarta.
Dengan memperbaiki layanan terlebih dahulu, PAM Jaya dapat meningkatkan kepercayaan publik dan memastikan air bersih dapat diakses secara merata.
“Masyarakat harus melihat bukti nyata dari keseriusan PAM Jaya untuk meningkatkan layanan, sehingga tidak ada lagi keraguan terhadap pengelolaan air bersih di Jakarta,” pungkasnya.
Permasalahan kebocoran air dan pipa tua yang belum teratasi ini menjadi tantangan besar bagi PAM Jaya.
Load more