“Tetapi keputusan ini saya ambil karena rasa cinta hormat dan tanggung jawab saya yang mendalam kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto serta seluruh masyarakat,” kata Gus Miftah sambil menangis.
Menurutnya, keputusan ini bukan menjadi akhir untuk kontribusi kepada bangsa dan negara, melainkan adalah langkah awal. Dia menyebut jabatan hanya titipan sementara.
“Sebagai seorang pendakwah dan pelayan umat, saya merasa bahwa pengabdian kepada bangsa dan negara Indonesia tidak terbatas pada saat jabatan dan kedudukan semata,“ jelas Miftah.
Selian itu, Miftah juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat atas sikap dan perbuatannya selama ini.
Presiden Prabowo Subianto didesak agar segera memecat Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah dari Utusan Khusus Presiden.
Akun Instagram Prabowo Subianto 'diserang' netizen dan mendesak presiden agar segera memecat Gus Miftah buntut menghina penjual es teh di Magelang bernama Sunhaji.
Load more