Selain itu, Ade mengungkapkan bahwa ibunya juga beberapa kali bercerita kepada remaja 14 tahun itu tentang liburan keluarga.
"Dia juga pernah bercerita bahwa akan diajak liburan oleh sang ayah, tapi tiba-tiba tidak jadi," lanjutnya.
Di dalam cerita itu, sang ibu berpikir bahwa sebaiknya uang keluarga digunakan unuk keperluan lain yang lebih penting.
"Tidak usahlah, kata ibu, lebih baik uangnya digunakan hal lain," tutur Ade.
Meski sudah mengetahui beberapa fakta baru dari keterangan MAS, namun pihak Polres Metro Jakarta Selatan masih belum bisa menarik kesimpulan.
Saat ini, siswa SMA itu sudah dipindahkan dari Mapolres Jakarta Selatan ke Lembaga Penempatan Anak Sementara (LPAS) milik Kementerian Sosial (Kemensos).
Diketahui pula bahwa remaja itu sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus anak bunuh ayah dan nenek, serta penusukan terhadap ibu kandungnya sendiri.
Walaupun demikian, pihak kepolisian tetap berupaya untuk memenuhi hak pendidikan anak tersebut.
Load more