Selain itu, MAS juga mengatakan dia ingin menjadi orang yang bermanfaat bagi banyak orang.
“Jadi pada saat itu (berbicara dengan Menteri PPPA) dia ingin menjadi komika. Dia ingin menjadi orang yang bermanfaat bagi banyak orang," ujar Nahar dikutip pada Minggu (8/12/2024).
Nahar mengatakan komunikasi pun berlanjut hingga MAS mulai mengatakan dirinya sangat menyesal dan ingin segera bertemu ibunya.
Meski komunikasinya lancar, KemenPPPA juga belum bisa mendapatkan atau menyimpulkan motif MAS melakukan pembunuhan dengan menggunakan pisau tersebut.
"Kesimpulan sementara, setiap kali anak berkonflik dengan hukum selalu ada kaitannya dengan masalah lain. Itu masih didalami. Nanti hasil pendalaman itu melalui proses yang masih berjalan ditambah dikuatkan oleh pemeriksaaan saksi ahli yang berkaitan dengan kasus ini nanti bisa ditemukan (motifnya)," kata Nahar.
Load more