LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
flu burung
Sumber :
  • IST

Koalisi NGO Desak Hentikan Peternakan Pabrik untuk Hentikan Penyebaran Flu Burung

Act for Farmed Animals (AFFA), Koalisi NGO Sinergia Animal dan Animal Friends Jogja, mendesak pemerintah untuk mengatasi akar penyebab krisis ini:

Selasa, 10 Desember 2024 - 20:25 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - lebih dari 280 juta burung telah mati akibat flu burung H5N1 yang mematikan. Wabah ini menjadi salah satu bencana terbesar dalam sejarah hilangnya satwa liar, dengan dampak yang sangat luas. Selain memengaruhi spesies burung, wabah ini juga menyerang spesies terancam punah dan menginfeksi mamalia, ada kekhawatiran bahwa virus ini bisa menyebar ke manusia. 

Act for Farmed Animals (AFFA), Koalisi NGO Sinergia Animal dan Animal Friends Jogja, mendesak pemerintah untuk mengatasi akar penyebab krisis ini: peternakan industri intensif atau peternakan pabrik yang menciptakan kondisi ideal bagi penyebaran penyakit seperti flu burung.

H5N1 pertama kali ditemukan pada tahun 1996 di sebuah peternakan angsa di China. Sejak saat itu, virus ini telah menyebar ke seluruh dunia dan semakin berbahaya.

Wabah ini telah menyebabkan kematian massal pada burung, termasuk 40% pelikan Dalmatian di Eropa Tenggara dan hampir seluruh generasi singa laut serta anjing laut di Amerika Selatan. Hingga kini, virus flu burung telah menginfeksi setidaknya 485 spesies burung dan 48 spesies mamalia, yang menimbulkan kerusakan serius terhadap satwa liar dan ancaman terhadap biodiversitas.

Baca Juga :

“Para ahli sepakat bahwa krisis ini memerlukan perhatian global yang mendesak. Meskipun penularan H5N1 antar manusia masih jarang terjadi, virus ini berpotensi bermutasi dan berkembang lebih berbahaya, sama halnya dengan COVID-19,” ungkap Among Prakosa, Direktur Pengelola AFFA. 

“H5N1 memiliki tingkat kematian 50% pada manusia, jauh lebih mematikan dibandingkan COVID-19 yang hanya 1,7%. PBB dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) telah mengeluarkan peringatan mengenai potensi bahaya ini,” tambah Among.

Sebuah studi terbaru dari Universitas Harvard mengungkapkan kaitan erat antara peternakan industri dan risiko penyakit zoonotik (penyakit yang dapat berpindah dari hewan ke manusia). Laporan tersebut merekomendasikan pengurangan industri peternakan hewan intensif secara global sebagai langkah penting untuk mengurangi ancaman pandemi di masa depan. 

Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNEP) juga mengonfirmasi hal ini, menegaskan bahwa peternakan industri intensif berpotensi memicu pandemi berikutnya jika tidak ada perubahan signifikan dalam praktik-praktik tersebut.

Tahun 2024 ini wabah flu burung kembali merebak di berbagai belahan dunia, dan Indonesia juga masih merupakan daerah endemis Flu Burung. Setiap tahun sejak 2005, sebagian besar wabah terjadi di belahan bumi utara, kecuali, menurut data World Organisation for Animal Health (WAHIS) , tiga tahun berturut-turut, pada tahun 2008, 2009, dan 2019 Indonesia menjadi negara yang melaporkan jumlah wabah akibat unggas, terbanyak.

Peternakan industri dengan kondisi yang padat dan kurang higienis, menciptakan lingkungan yang ideal bagi penyebaran penyakit seperti H5N1. Hewan-hewan hidup dalam kepadatan ekstrem dengan langkah-langkah biosekuriti yang minim, memperburuk potensi penularan penyakit tersebut. 

Indonesia mencatat jumlah kasus dan kematian akibat flu burung (H5N1) tertinggi di dunia. Sejak virus ini pertama kali terdeteksi pada burung di awal tahun 2004, Indonesia menjadi pusat perhatian dalam upaya pengendalian wabah. Lebih dari 29 juta burung di seluruh Indonesia dimusnahkan sebagai langkah penanggulangan.

Kini, pemerintah terus memperkuat pengawasan dan langkah pencegahan, terutama setelah laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang infeksi H9N2 terbaru di India. Upaya ini menegaskan komitmen Indonesia dalam melindungi kesehatan masyarakat dan mencegah penyebaran virus ini lebih luas.

AFFA menegaskan bahwa solusi untuk krisis H5N1 sudah jelas: akhiri peternakan pabrik. Sistem ini menciptakan kondisi ideal bagi penyakit untuk berkembang dan menyebar ke manusia yang mengancam kesehatan global. 

Untuk itu, AFFA mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengambil langkah nyata: meningkatkan kesejahteraan hewan, memperkuat biosekuriti, dan beralih ke sistem pangan berbasis nabati. Solusi ini bukan hanya lebih sehat untuk manusia, tetapi juga lebih ramah bagi bumi yang kita tinggali bersama.

Di Indonesia, salah satu inisiatif untuk mempromosikan makanan berbasis nabati dan pola hidup sehat adalah Nutrisi Esok Hari. Sejak inisiasi ini di mulai di tahun 2021, Nutrisi Esok Hari telah bekerjasama dengan 16 institusi di Indonesia. Melalui inisiatif ini, institusi mendapatkan dukungan dan panduan gratis untuk menggantikan produk hewani dengan alternatif berbasis nabati.

“Krisis flu burung ini adalah bukti nyata bahaya dari pola hidup yang tidak berkelanjutan serta industri peternakan intensif,” kata Among.

“Sudah saatnya kita menghentikan pendanaan untuk praktik-praktik merusak ini dan mulai berinvestasi dalam alternatif berbasis nabati yang lebih manusiawi, berkelanjutan, dan melindungi kesehatan serta keanekaragaman hayati,” ucapnya. (ebs)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Warga Temukan Mayat Tanpa Identitas di Sebuah Warung yang Lama Tidak Beroperasi

Warga Temukan Mayat Tanpa Identitas di Sebuah Warung yang Lama Tidak Beroperasi

Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan warga di sebuah warung yang lama tidak beroprasi, di made great kecamatan kota, Kabupaten Lamongan
Fakta Joshua SEVENTEEN, Idol Grup Korea Selatan yang Akan Konser di JIS

Fakta Joshua SEVENTEEN, Idol Grup Korea Selatan yang Akan Konser di JIS

Berikut fakta tentang salah satu member boy group asal Korea Selatan, Joshua SEVENTEEN yang akan menggelar konser di Jakarta
Timnas Futsal Indonesia Hadapi 3 Raksasa Dunia, Wamenpora Taufik Hidayat ingin Ajang 4 Nations World Series Jadi Acuan

Timnas Futsal Indonesia Hadapi 3 Raksasa Dunia, Wamenpora Taufik Hidayat ingin Ajang 4 Nations World Series Jadi Acuan

Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora), Taufik Hidayat berharap prestasi Timnas Futsal Indonesia bisa meningkat dengan adanya 4 Nations World Series.
Ruben Onsu Tak Kuasa Menahan Air Mata Lihat Sarwendah dan Betrand Peto, Bicara Terbata-bata Bilang: Selama ini…

Ruben Onsu Tak Kuasa Menahan Air Mata Lihat Sarwendah dan Betrand Peto, Bicara Terbata-bata Bilang: Selama ini…

Ruben Onsu tak kuasa menahan air mata saat mengingat kedekatan Sarwendah dan Betrand Peto sampai menjadi tekanan publik. Ia sampai bilang mantan istrinya itu...
Reaksi Warga Korea atas Performa Memukau Megawati Hangestri, Singgung soal Perbandingan Gaji dengan Sosok Ini ...

Reaksi Warga Korea atas Performa Memukau Megawati Hangestri, Singgung soal Perbandingan Gaji dengan Sosok Ini ...

Megawati Hangestri Pertiwi berhasil menjadi pahlawan kemenangan bagi Jung Kwan Jang Red Sparks atas IBK Altos di Liga Voli Korea 2024-2025, sindir soal gaji.
Permudah Masyarakat Peroleh Harga Sesuai HET, Pertamina Perluas Sebaran Pangkalan Resmi

Permudah Masyarakat Peroleh Harga Sesuai HET, Pertamina Perluas Sebaran Pangkalan Resmi

Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus pastikan bahwa stok LPG dalam rantai distribusi Pertamina sampai dengan Pangkalan Resmi LPG 3 kg dalam keadaan aman
Trending
FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA akan larang PSSI menaturalisasi Jairo Riedewald untuk membela Timnas Indonesia, karena sudah pernah bela Timnas Belanda senior sebanyak tiga laga?
Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Empat tahun lalu, sosok indigo, Hard Gumay sudah meramalkan pemecatan Shin Tae-yong oleh PSSI. Tak hanya itu, ia juga melihat nasib STY kedepannya. Seperti apa?
Reaksi Berkelas Patrick Kluivert Tunjuk Jay Idzes Jadi Kapten Timnas Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Reaksi Berkelas Patrick Kluivert Tunjuk Jay Idzes Jadi Kapten Timnas Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bakal menghadapi tantangan perdana saat bertandang melawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
FIFA Terang-terangan Beberkan Ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Patrick Kluivert Diminta Siap-siap!

FIFA Terang-terangan Beberkan Ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Patrick Kluivert Diminta Siap-siap!

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) secara khusus membeberkan ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (14/1/2025). Kabar seputar Megawati Hangestri di Red Sparks masih paling diminati.
Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Eks pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson sempat diminta memilih Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi sebagai pemain terbaik di dunia. Dia blak-blakan...
Sudah Terlanjur Dipecat oleh PSSI, Ternyata Shin Tae-yong Jauh-jauh Hari Bicara soal Wasiat dan Siapkan Ini untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Sudah Terlanjur Dipecat oleh PSSI, Ternyata Shin Tae-yong Jauh-jauh Hari Bicara soal Wasiat dan Siapkan Ini untuk Timnas Indonesia, Apa Itu?

Shin Tae-yong jauh-jauh hari sebelum resmi dipecat oleh PSSI pernah mengungkapkan wasiat yang ingin ditinggalkannya untuk tim yang dilatih sejak tahun 2020.
Selengkapnya
Viral