"Dijadwalkan pasti, tapi tanggal harinya masih di penyidik," ujarnya.
Turut diketahui bahwa berdasarkan laporan yang diterima polisi, dugaan penganiayaan itu terjadi pada Kamis (28/11).
Berawal saat korban ABF yang masih duduk di kelas satu SMA dipanggil oleh teman seangkatannya untuk datang ke toilet di lantai dua sekolah.
Kemudian, keduanya terlibat cekcok di dalam toilet, hingga F, yang diduga tersulut emosi, memukul tubuh ABF hingga membuatnya terjatuh.
ABF selanjutnya kembali menjadi korban kekerasan oleh teman-teman F yang sudah berada di sekitar toilet.
Selain itu, sepatu dan telepon seluler (ponsel) juga diambil oleh para pelaku. Akibatnya, ABF mengalami luka memar di beberapa bagian tubuhnya. (ant/dpi)
Load more