LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa
Sumber :
  • tvOnenews.com/Taufik

Pabrik Narkoba Happy Water di Bojongsoang Bandung Berproduksi Sesuai Pesanan

Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa mengungkap bahwa pabrik narkotika yang berada di perumahan elite Podomoro Park Buah Batu, Bojongsoang, Kabupaten Bandung Jawa Barat tidak memperjualbelikan produknya secara online.

Jumat, 13 Desember 2024 - 02:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa mengungkap bahwa pabrik narkotika yang berada di perumahan elite Podomoro Park Buah Batu, Bojongsoang, Kabupaten Bandung Jawa Barat tidak memperjualbelikan produknya secara online.

Mukti Juharsa mengatakan bahwa clandestine laboratory ini ternyata berproduksi sesuai pesanan yang datang. 

"Tidak ada online. Ya karena ini sifatnya tertutup ya, jadi sesuai pesanan saja," ungkap Mukti Juharsa di lokasi pabrik narkoba Bandung, Kamis (12/12/2024).

Adapun diketahui, pabrik narkoba ini berada di sebuah perumahan elite Podomoro Park Buah Batu, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 

Baca Juga :

Mukti menjelaskan, pesanan untuk memproduksi narkoba itu berdatangan lantaran, narkotika jenis Happy Water cukup terkenal.

Oleh karena itu, banyak pengguna narkotika jenis ini yang mencari sang pembuatnya.

"Karena Happy Water sudah terkenal. Happy Water adalah narkotika jenis amphetamine yang dapat memberikan efek seperti seseorang yang menggunakan ekstasi," ungkap Mukti Juharsa.

Lebih rinci, Mukti menyebut bahwa satu produk sachet narkotika Happy Water ini bisa dijual seharga Rp6 juta.

"Happy water itu dimasukkan ke dalam air pakai soda, dicampur. Bisa dipakai 6 orang," ujarnya.

Kendatipun, sesama laboratorium narkoba, Mukti mengatakan, pabrik ini tidak ada kaitannya dengan pabrik narkoba yang pernah diungkap juga di Bali, Jakarta atau Jogja.

Mukti mengatakan bahwa pabrik ini berdiri sendiri dan tidak ada hubungannya dengan jaringan narkoba tersebut.

"Beda-beda jenisnya. Contohnya waktu di Jogja benar itu happy water tapi tidak ada kaitannya dengan ini. Di Bali juga beda kasus. Jadi jaringan ini tersendiri, karena mereka langsung ada pengendalinya baik dari dalam atau luar negeri yang memasukkan barang-barangnya dari luar negeri Indonesia," beber Mukti.

Oleh sebab itu, kata Mukti, Polri bekerja sama dengan Ditjen Bea dan Cukai untuk membantu mengawasi barang-barang ilegal yang hendak masuk ke Indonesia.

"Kami join operasional dengan Bea Cukai untuk memantau barang ilegal maupun barang-barang pembuatan dari alat-alat untuk membuat narkotika itu," kata Mukti.

Diketahui, Clandestine drug laboratory atau pabrik narkotika di perumahan elite di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat yang memproduksi happy water dan narkotika cair jenis liquid telah digerebek oleh polisi.

Tiga orang pria yang bekerja di sana telah diamankan oleh polisi saat penggerebekan kemarin. Mereka adalah SR yang berperan sebagai penghubung, SP berperan sebagai peracik bahan baku, dan juga IV berperan di bagian pengemasan.

Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Irjen Asep Edi Suheri mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah memburu dalang dari pabrik narkoba tersebut.

Asep Edi menyebut, dalang tersebut adalah seorang pria inisial A yang telah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Adapun, pabrik itu berada di salah satu rumah di komplek perumahan elite Podomoro Park Buah Batu, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Terdapat satu orang yang menjadi DPO inisial A yang merupakan pengendali dari clandestine lab ini," ucap Asep Edi saat jumpa pers di lokasi pabrik narkoba Bandung, Kamis (12/12/2024). (rpi/raa)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
IHSG Melemah 14,49 Poin di Tengah Sikap Optimis ‘Dovish’ The Fed

IHSG Melemah 14,49 Poin di Tengah Sikap Optimis ‘Dovish’ The Fed

IHSG pada hari ini, Jumat (13/12/2024) dibuka melemah meskipun ada hargapan terkait pemotongan suku bunga oleh The Fed
Habib Bahar bin Smith Blak-blakan Ungkap Sosok Gus Miftah yang Sebenarnya, Ternyata Jawabannya Bijaksana: Menurut Ana Dia Itu...

Habib Bahar bin Smith Blak-blakan Ungkap Sosok Gus Miftah yang Sebenarnya, Ternyata Jawabannya Bijaksana: Menurut Ana Dia Itu...

Habib Bahar bin Smith jauh-jauh hari pernah ungkap sosok Gus Miftah yang sebenarnya, ternyata jawabannya bijaksana, kalau ada yang melenceng dari Gus Miftah...
Gibran: Kekerasan Seksual Terlambat Ditangani karena Tidak Ada Laporan

Gibran: Kekerasan Seksual Terlambat Ditangani karena Tidak Ada Laporan

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyebut kekerasan fisik, mental dan seksual terhadap perempuan kerap terlambat ditangani karena tidak ada laporan.
Meski Punya Bukti Pelanggaran, Ridwan Kamil Ungkap Alasan Tak Gugat ke MK: Keputusan Demi Bangsa yang Kondusif

Meski Punya Bukti Pelanggaran, Ridwan Kamil Ungkap Alasan Tak Gugat ke MK: Keputusan Demi Bangsa yang Kondusif

Ridwan Kamil ungkap alasan pihaknya tidak ajukan gugatan hasil Pilkada Jakarta 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) meski mengaku punya banyak bukti pelanggaran.
Jangan Pernah Tinggalkan Doa Hari Jumat yang Bikin Bebas dari Kefakiran, Ustaz Adi Hidayat: Laki-laki Baca Setelah Shalat Kalau Perempuan Saat…

Jangan Pernah Tinggalkan Doa Hari Jumat yang Bikin Bebas dari Kefakiran, Ustaz Adi Hidayat: Laki-laki Baca Setelah Shalat Kalau Perempuan Saat…

Ustaz Adi Hidayat (UAH) ingatkan doa hari jumat yang berpotensi membebaskan diri dari utang kehidupan. Namun UAH ingatkan laki-laki dan perempuan beda waktu.
Uang Donasi Melayang, Agus Semakin Sedih, Katanya Perlu Donasi Lagi karena Sudah Tak Bisa Lagi Kerja: Kan Perlu Buat Makan Sehari-hari, Minimal Rp...  

Uang Donasi Melayang, Agus Semakin Sedih, Katanya Perlu Donasi Lagi karena Sudah Tak Bisa Lagi Kerja: Kan Perlu Buat Makan Sehari-hari, Minimal Rp...  

Agus Salim kembali minta donasi setelah uang Rp1,5 miliar habis, katanya untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Ramai netizen geram dan lontarkan kritik pedas!
Trending
Shin Tae-yong Lontarkan Kritikan Keras kepada Marselino Ferdinan usai Dikartu Merah dalam Laga Timnas Indonesia Vs Laos

Shin Tae-yong Lontarkan Kritikan Keras kepada Marselino Ferdinan usai Dikartu Merah dalam Laga Timnas Indonesia Vs Laos

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberi reaksi soal kartu merah Marselino Ferdinan pada laga kontra Laos di Piala AFF 2024, Kamis (12/12/2024) malam.
Shin Tae-yong Marah-marah ke Satu Pemain Timnas Indonesia di Laga Kontra Laos, Saking Kesalnya sampai Tendang Bola

Shin Tae-yong Marah-marah ke Satu Pemain Timnas Indonesia di Laga Kontra Laos, Saking Kesalnya sampai Tendang Bola

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong amuk salah satu pemain skuad Garuda pada pertandingan Piala AFF 2024 melawan Laos di Stadion Manahan Solo, Kamis (12/12)
Omongan Kapten Laos Terbukti usai Tahan Timnas Indonesia 3-3 di Piala AFF 2024

Omongan Kapten Laos Terbukti usai Tahan Timnas Indonesia 3-3 di Piala AFF 2024

Hal yang pernah dibicarakan oleh kapten Laos seakan terbukti setelah mereka menahan Timnas Indonesia dengan skor 3-3 di Piala AFF 2024, Kamis (12/12/2024).
Jurnalis Kelas Dunia Soroti Kartu Merah Marselino Ferdinan di Laga Timnas Indonesia Vs Laos, Singgung Pertandingan Lawan Vietnam

Jurnalis Kelas Dunia Soroti Kartu Merah Marselino Ferdinan di Laga Timnas Indonesia Vs Laos, Singgung Pertandingan Lawan Vietnam

Kartu merah yang didapat Marselino Ferdinan pada pertandingan Timnas Indonesia Vs Laos di Piala AFF 2024 mendapat sorotan dari salah satu jurnalis kelas dunia.
Manajer Timnas Indonesia Beberkan Kapan Ivar Jenner Baru Bisa Gabung Skuad Garuda di Piala AFF 2024

Manajer Timnas Indonesia Beberkan Kapan Ivar Jenner Baru Bisa Gabung Skuad Garuda di Piala AFF 2024

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, membeberkan kapan Ivar Jenner baru bisa bergabung bersama skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong di turnamen Piala AFF 2024.
Meski Marselino Ferdinan Kena Kartu Merah, Timnas Indonesia Tiba-tiba Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Vietnam, Untung...

Meski Marselino Ferdinan Kena Kartu Merah, Timnas Indonesia Tiba-tiba Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Vietnam, Untung...

Marselino Ferdinan dipastikan absen saat Timnas Indonesia melawan Vietnam karena mendapat kartu merah, tapi Skuad Shin Tae-yong dapat kabar baik, apakah itu?
Momen Marselino Ferdinan Diomelin Shin Tae-yong Habis-habisan dalam Laga Timnas Indonesia Vs Laos Viral, STY, sampai Tunjuk-tunjuk Wajah

Momen Marselino Ferdinan Diomelin Shin Tae-yong Habis-habisan dalam Laga Timnas Indonesia Vs Laos Viral, STY, sampai Tunjuk-tunjuk Wajah

Marselino Ferdinan kena semprot Shin Tae-yong pada pertandingan Grup B Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia melawan Laos di Stadion Manahan Solo, Kamis.
Selengkapnya
Viral