Dalam kasus tersebut, polisi menyita 2 unit sepada motor dan jaket yang digunakan pelaku saat melancarkan aksinya.
Dua motor itulah yang digunakan pelaku secara bergantian saat melakukan aksi bejat tersebut.
Lebih lanjut, Rachmad mengungkap, pelaku nekat melakukan aksinya itu karena terpengaruh video porno.
"Berdasarkan dari hasil pemeriksaan pelaku sering menonton film porno, saat pandemi Covid-19," ungkapnya.
Rachmat menyebut, pelaku saat ini berprofesi sebagai tukang potong ayam. HRS sudah tidak lagi berstatus sebagai pelajar, lantaran telah putus sekolah.
"Jadi untuk pelaku, nantinya akan kami cek psikologinya di RS Kramat Jati apakah pelaku ada kelainan atau apa nanti tunggu hasil pengecekan," ungkap Rachmat.
Kini, HRS masih ditahan di Polsek Palmerah, Jakarta Barat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Load more