LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sidang dugaan kasus korupsi gratifikasi sepuluh terdakwa Anggota DPRD Muara Enim.
Sumber :
  • Tim Tvone/Junjati Patra

Terdakwa Kasus Tanah Munjul Minta Pengembalian Aset yang Disita KPK

Rudy Hartono Iskandar selaku beneficial owner PT Adonara Propertindo meminta pengembalian aset-aset yang sudah disita KPK dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi pengadaan tanah.

Kamis, 17 Februari 2022 - 16:28 WIB

Jakarta - Rudy Hartono Iskandar selaku beneficial owner PT Adonara Propertindo meminta pengembalian aset-aset yang sudah disita KPK dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi pengadaan tanah proyek "Hunian DP 0 Rupiah" di Munjul, Jakarta Timur yang merugikan negara Rp152,565 miliar.

"Saya mohon dengan segala kerendahan hati kepada majelis hakim agar memerintahkan penuntut umum untuk mengembalikan beberapa tanah bersertifikat di Tibubeneng yang tercatat atas nama saya karena perolehan tanah tersebut berasal dari usaha dan jerih payah saya serta tidak berhubungan dengan transaksi Munjul," kata Rudy saat membacakan nota pembelaan (pleidoi) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Kamis (17/2/2022).

Dalam perkara ini Rudy Hartono dituntut 7 tahun penjara ditambah denda Rp500 juta subsider 2 bulan kurungan dan perampasan harta senilai Rp35,033 miliar serta perampasan aset, sedangkan istrinya Anja Runtuwene yang juga beneficial owner PT Adonara dituntut 5,5 tahun penjara ditambah denda Rp500 juta subsider 2 bulan kurungan dan perampasan harta senilai Rp35,033 miliar ditambah sejumlah aset.

"Saya dapat aset tersebut dengan cara yang sah dan tercatat di hadapan notaris dan PPAT dengan jual beli yang sah. Saksi I Ketut Riana dan I Wayan Astika dengan mengatakan saya melawan hukum dan cara yang curang dengan membalik nama tanah tersebut. Namun, di sisi lain tidak ada pihak yang mengajukan upaya hukum apa pun terhadap saya dan notaris PPAT dan tidak ada yang pernah mempermasalahkan kepemilikan tanah tersebut sebelum saya ditahan," ungkap Rudy.

Baca Juga :

Bahkan, Rudy menyebut untuk mengembalikan apa yang sudah dibayar oleh BUMD Perumda Sarana Jaya kepada PT Adonara Propertindo. Dana tersebut masuk ke rekening Anja, Rudy dan Anja telah menyerahkan uang sejumlah uang tunai dan aset senilai Rp155,610 miliar.

"Uang artinya kami telah mengembalikan lebih dari apa yang dikeluarkan Perumda Sarana Jaya yaitu sebesar Rp152,565 miliar. Kami sekeluarga tidak ada niat untuk melakukan korupsi dalam bentuk apa pun. Saya selaku bekerja keras agar kebutuhan keluarga tercukupi," ungkap Rudy.

Selain pengembalian aset, Rudy pun meminta agar ada pembukaan blokir rekening miliknya.

"Meski saya dinyatakan bersalah, saya mohon keadilan agar aset-aset yang saya peroleh dengan keringat dan kerja keras saya tidak dirampas begitu saja, apalagi perolehan aset tersebut tidak terkait dengan Perumda Sarana Jaya dan beberapa rekening perusahaan dan saya pribadi serta aset-aset tanah dan bangunan milik saya yang tidak berhubungan dengan Munjul diblokir oleh KPK agar dibuka blokir oleh yang mulia," tambah Rudy.

Dalam surat tuntutannya, jaksa penuntut umum (JPU) KPK menuntut perampasan uang yang telah dikembalikan Anja Runtuwene dan Rudy Hartono masing-masing sebesar Rp35,033 miliar dan aset yang terdiri dari:

1. 1 bidang tanah di Desa Tibubeneng kecamatan Kuta Utara, kabupaten Badung provinsi Bali seluas 5.150 meter persegi yang sudah dilelang senilai Rp22 miliar 2. 2 bidang tanah di DesaKuta kecamatan Kuta, kabupaten Badung, Bali seluas 690 meter persegi dan 1.437 meter persegi yang nilai seluruhnya Rp7 miliar

Jaksa juga meminta perampasan aset milik Rudy Hartono berupa:

1. 1 unit mobil Mini Cooper S type Convertible A/T senilai Rp1,2 miliar
2. 1 unit motor Honda PCV hitam senilai Rp56,878 juta
3. 1 bidang tanah seluas 6.625 meter persegi di Pancoran Mas, Depok Rp114,248 miliar.

Sedangkan terhadap PT Adonara Propertindo yang juga menjadi terdakwa dalam perkara tersebut dituntut tidak beroperasi selama 1 tahun dan denda Rp200 juta.

Rudy pun meminta pengembalian aset-aset yang disita tersebut. (ant/prs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jika Keinginan Shin Tae-yong Kualifikasi Piala Dunia, Timnas Indonesia Diminta Move On dari Piala AFF

Jika Keinginan Shin Tae-yong Kualifikasi Piala Dunia, Timnas Indonesia Diminta Move On dari Piala AFF

Timnas Indonesia diminta segera 'move on' atau melupakan kegagalan pada Piala AFF 2024 seusai dikalahkan Filipina di Stadion Manahan, Solo.
Ini Alasan Chelsea Makin Gacor Jelang Akhir Tahun 2024, Tosin Adarabioyo Beberkan Skema Besar The Blues di Liga Inggris

Ini Alasan Chelsea Makin Gacor Jelang Akhir Tahun 2024, Tosin Adarabioyo Beberkan Skema Besar The Blues di Liga Inggris

Bek Chelsea Tosin Adarabioyo mengungkapkan semua pemain The Blues sedang dalam kondisi kepercayaan diri yang tinggi meskipun meraih hasil imbang (0-0) melawan Everton pada laga lanjutan Liga Inggris 2024 - 2025.
Sandra Dewi Hapus Jejak Harvey Moeis di Instagram, Ada Apa?

Sandra Dewi Hapus Jejak Harvey Moeis di Instagram, Ada Apa?

Akun Instagram Sandra Dewi kini tak lagi menyimpan kenangan bersama suaminya, Harvey Moeis. Foto dan video kebersamaan mereka, yang dulu sering diunggah,
AFC Buat Bahrain Tak Berkutik Lagi, PSSI Ternyata Lakukan Ini Demi Gelar Laga Timnas Indonesia Vs The Reds di Jakarta

AFC Buat Bahrain Tak Berkutik Lagi, PSSI Ternyata Lakukan Ini Demi Gelar Laga Timnas Indonesia Vs The Reds di Jakarta

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga mengungkapkan cerita di balik keputusan AFC menetapkan laga Timnas Indonesia melawan Bahrain akan tetap digelar di Jakarta.
Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang

Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang "Baperan" Usai Dimarahin Pelatih

Greg Nwokolo mendapat kesempatan bergabung ke Timnas Indonesia pada 2013 dan melakukan debut di kualifikasi Piala Asia 2015 saat menghadapi Arab Saudi
Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta kembali dikritik oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Ia bahkan menjelaskan, maksud dari pernyataannya
Trending
AFC Buat Bahrain Tak Berkutik Lagi, PSSI Ternyata Lakukan Ini Demi Gelar Laga Timnas Indonesia Vs The Reds di Jakarta

AFC Buat Bahrain Tak Berkutik Lagi, PSSI Ternyata Lakukan Ini Demi Gelar Laga Timnas Indonesia Vs The Reds di Jakarta

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga mengungkapkan cerita di balik keputusan AFC menetapkan laga Timnas Indonesia melawan Bahrain akan tetap digelar di Jakarta.
Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang

Beda dengan Era Shin Tae-yong, Mantan Striker Arema FC Ini Sebut Pemain Timnas Indonesia Dahulu Banyak yang "Baperan" Usai Dimarahin Pelatih

Greg Nwokolo mendapat kesempatan bergabung ke Timnas Indonesia pada 2013 dan melakukan debut di kualifikasi Piala Asia 2015 saat menghadapi Arab Saudi
Lautaro Martinez Gagal Cetak Gol ke Gawang Como, Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi Langsung Pasang Badan

Lautaro Martinez Gagal Cetak Gol ke Gawang Como, Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi Langsung Pasang Badan

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi merespons kegagalan striker Lautaro Martinez mencetak gol ke gawang Como di Serie A atau Liga Italia.
Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan PIK Kembali Dikritik, Kali Ini soal Suara Adzan, Menag Lontarkan Pesan Menohok

Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta kembali dikritik oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Ia bahkan menjelaskan, maksud dari pernyataannya
Hasto Kristiyanto Tersangka KPK, Kinerja Pimpinan KPK Lama Jadi Sorotan DPR

Hasto Kristiyanto Tersangka KPK, Kinerja Pimpinan KPK Lama Jadi Sorotan DPR

Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, menanggapi penetapan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka oleh KPK. 
Sandra Dewi Hapus Jejak Harvey Moeis di Instagram, Ada Apa?

Sandra Dewi Hapus Jejak Harvey Moeis di Instagram, Ada Apa?

Akun Instagram Sandra Dewi kini tak lagi menyimpan kenangan bersama suaminya, Harvey Moeis. Foto dan video kebersamaan mereka, yang dulu sering diunggah,
Segera Jauhkan dari Rumah, Meski Harganya Mahal Ternyata Doa Sulit Terkabul Gegara Benda ini, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Segera Jauhkan dari Rumah, Meski Harganya Mahal Ternyata Doa Sulit Terkabul Gegara Benda ini, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Walaupun rutin shalat tahajud, doa atau hajat jadi sulit terkabul gara-gara benda ini. Ustaz Adi Hidayat jelasan tentang benda yang harus dihindari di rumah.
Selengkapnya
Viral