Jakarta, tvOnenews.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menginformasikan dua RT di Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara kembali terendam banjir rob, Kamis (19/12) siang.
"Informasi genangan air hingga pukul 11.00 WIB dua RT terendam banjir rob setinggi 10 sentimeter (cm) hingga 25 sentimeter," kata Isnawa Adji dalam keterangannya.
Sementara itu, lanjutnya, banjir rob juga merendam Jalan RE Martadinata Tanjung Priok pada pukul 10.20 WIB dengan ketinggian air 5-10 cm.
"Sementara itu pada pukul 12.10 WIB air meninggi menjadi 10 hingga 15 sentimeter," ujarnya.
BPBD DKI Jakarta pun mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan, dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," kata Isnawa.
Isnawa mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
"Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112 yang merupakan layanan gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," kata dia.
Sebelumnya BMKG, sudah mengeluarkan peringatan dini banjir rob atau banjir pesisir pada 11 Desember-20 Desember 2024.
Banjir rob itu terjadi akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir (Rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.
Kondisi pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Waspada atau Siaga 2 pada Kamis (19/12) pukul 08.00 WIB. (ant/dpi)
Load more