Kaleidoskop 2024: Artis Indonesia yang Meninggal Dunia di Tahun 2024, Marissa Haque hingga Dorman Borisman

Jakarta, tvOnenews.com - Kaleidoskop 2024, inilah artis Indonesia yang meninggal dunia di tahun 2024. Tahun 2024 nyatanya tidak hanya dipenuhi dengan kabar suka, tapi juga kabar duka. 

Berikut adalah artis Indonesia yang meninggal dunia di tahun ini:

1. Rahayu Effendi

Rahayu Effendi meninggal dunia di usia 82 tahun pada 28 November di RS Metropolitan Medical Centre, Jakarta Selatan.

Semasa hidupnya, Rahayu Effendi dikenal publik melalui perannya dalam Bundaku Sayang—film Indonesia tahun 1973 yang turut dibintangi oleh Muchsin Alatas dan Titiek Sandhora.

2. Marissa Haque

Marissa Haque meninggal dunia pada 2 Oktober di usia ke-61 tahun. Marissa Haque meninggal dunia beberapa hari sebelum hari ulang tahunnya. 

Sebelum meninggal, Marissa Haque tidak menunjukkan gejala penyakit apapun.

Marissa Haque memulai karirnya sebagai artis lewat Film Kembang Semusim pada tahun 1980. 

Selain menjadi artis, dia juga terjun ke dunia politik hingga akademisi. 

3. Wati Siregar

Wati Siregar meninggal dunia di RS Citra Arafiq Depok pada 29 September.

Meskipun tidak disebutkan penyebab kematiannya, ibunda dari artis Elma Theana dan Sonny Septian itu dikabarkan telah sakit sebelumnya.

Wati Siregar pernah membintangi Film Akhir Sebuah Impian yang dirilis pada 1973. Film ini menandai debutnya di industri hiburan tanah air.

4. Puput Novel

Puput Novel meninggal dunia di usia 50 tahun pada 8 September. Puput Novel merupakan artis cilik tahun 1980-an yang menyanyikan lagu Mama, Kau Idolaku, Cinderella dan Anak Mami.

Selain itu, Puput Novel juga merambah dunia film dan sinetron. Salah satu yang ikonik adalah sinetron Keluargaku Surgaku yang tayang pada 1998.

5. Jhony Iskandar

Jhony Iskandar meninggal dunia di usia 64 tahun pada 10 Mei.

Penyanyi dangdut ini terbilang sukses sebagai penyanyi tunggal dan pencipta lagu Aku Bukan Pengemis Cinta.

Dia berhasil menciptakan berbagai tembang populer baik saat bersama grup musik OM PMR maupun berkarier solo.

6. Dorman Borisman

Dorman Borisman meninggal dunia pada 7 Mei di RS Moch. Ridwan Meuraksa, Jakarta Timur dalam usia 73 tahun.

Dia dikenal lewat Film Manusia Enam Juta Dollar bersama Warkop DKI. Hampir di setiap filmnya, dia selalu berperan sebagai pemeran pembantu dalam film genre komedi maupun drama.

7. Babe Cabita

Komedian Babe Cabita meninggal dunia pada 9 April di RS Mayapada, Jakarta Selatan. 

Tidak disebutkan penyebab kematian komedian tersebut. Namun, tahun lalu Babe Cabita sempat menjalani perawatan di rumah sakit untuk penyakit anemia aplastik yang dideritanya.

8. Melitha Sidabutar

Melitha Sidabutar meninggal dunia pada 8 April di usia 23 tahun.

Melitha Sidabutar dikenal setelah mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol bersama kembarannya, yakni Melisha Sidabutar.

9. Donny Kesuma

Donny Kesuma merupakan aktor sekaligus mantan atlet olahraga softball yang meninggal dunia pada 19 Maret di usia 55 tahun.

Sebelumnya, Donny Kesuma diketahui menjalani perawatan di rumah sakit selama beberapa waktu akibat penyakit jantung yang dideritanya.

Donny Kesuma telah membintangi sejumlah film dan serial televisi di antaranya Kawin Kontrak 3, Police 86, The Real Parakang: Warisan Berdarah dan masih banyak lagi.

10. Polo Srimulat

Polo Srimulat meninggal dunia pada 6 Maret di Bekasi di usia 61 tahun. Sebelumnya, Polo sempat dilarikan ke rumah sakit akibat sakit paru-paru.

11. Ade Muftin 

Ade Muftin meninggal dunia di usia 67 tahun. Ade Muftin meninggal dunia di IGD RSCM pada 21 Januari.

Dia pernah menjadi anggota Pengurus Besar PARFI bersamanya di era kepemimpinan Yenny Rachman periode 2006-2010.

Namun, setelah itu bergabung dengan PARFI 56 di bawah pimpinan Marcella Zalianty.

12. Febriansyah

Febriansyah atau yang lebih dikenal sebagai Borek di Film Laskar Pelangi menghembuskan nafas terakhirnya pada 15 Desember dalam usia 29 tahun.

Febriansyah memulai karier aktingnya sejak remaja. Ia dikenal sebagai salah satu pemeran dalam Film Laskar Pelangi yang sempat menjadi film terlaris di Indonesia. (ant/nsi)