Keberhasilan Pesantren VIP Bina Insan Mulia 2 tidak terlepas dari metode pembelajaran berbasis program yang dikembangkan sebagai langkah revolusioner.
Model ini berbeda dari sistem berbasis buku atau jenjang, karena fokus pada target kinerja yang jelas, disiplin tinggi, dan pendampingan optimal.
Alhasil, proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan efisien, mencetak hafidz dan hafidzah yang berkualitas.
Tak heran, Pesantren VIP Bina Insan Mulia 2 sering dijuluki “pesantren program”.
“Saya sangat mengapresiasi peran besar pesantren ini dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa.
Negara tentu mengakui kontribusi besar seperti ini,” pungkas Cucun.
Dengan pendekatan pendidikan yang adaptif dan inovatif, Pesantren VIP Bina Insan Mulia 2 menjadi inspirasi bagi pengembangan pesantren-pesantren lain di Indonesia. (aag)
Load more