“Dengan demikian diharapkan cita-cita kemerdekaan menjadi kenyataan yang semakin jelas dari hari ke hari. Seperti apa pun keadaannya sekarang, itulah salah satu harapan yang pantas kita rawat dan perjuangkan,” ungkapnya.
Dalam momen penuh hikmat ini, Gereja Katedral Jakarta memfasilitasi rangkaian misa Natal sejak Selasa malam (24/12) hingga Rabu (25/12), dengan ribuan umat hadir untuk beribadah.
Pesan Natal yang disampaikan Uskup Agung menjadi refleksi mendalam, tidak hanya bagi umat Kristiani, tetapi juga seluruh masyarakat Indonesia.
“Tempat lahirnya para pemimpin yang tidak ingin dilayani, melainkan untuk melayani,” tutup Ignatius Kardinal Suharyo. (agr/nba)
Load more