Jakarta, tvOnenews.com - Begini update terbaru peristiwa cairan kimia tumpah dari tangki truk di Bandung Barat.
Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartono mengungkapkan kejadian cairan kimia tumpah itu berlokasi di Jalan Raya Purwakarta, daerah Cikalong Wetan.
Cairan kimia tumpah dari tangki truk itu bikin geger lantaran membuat ribuan kendaraan yang lewat di sekitarnya mendadak mogok dan catnya rontok.
Tak hanya itu, akibat dari cairan kimia tumpah di Bandung Barat tersebut juga membuat ratusan orang mengalami luka.
"Berisi soda cair yang juga dikenal dengan soda api yang mengalami kebocoran. Setelah kita lakukan pemberhentian kilometer, memang truk tersebut mengalami kebocoran sejauh 5 kilometer memang terdampak jalannya," kata Tri, diwawancarai tvOne, dikutip Kamis (26/12/2024).
Ia menjelaskan, berdasarkan informasi terakhir terdapat ribuan orang terdampak termasuk kendaraannya.
Pemeriksaan sementara dari pengakuan masyarakat, sebanyak 1.200 kendaraan terdampak akibat cairan kimia tumpah di Bandung Barat tersebut.
Meski demikian, pihak kepolisian belum mencatat semua kendaraan tersebut.
Sejauh ini, yang sudah diberikan ganti rugi oleh perusahaan yang bersangkutan ada 169 unit kendaraan roda dua.
Sementara itu, korban luka-luka ada sedikitnya 100 orang. Empat di antaranya mengalami luka berat.
"Kemudian dari luka berat sampai dengan saat ini masih dalam penanganan rumah sakit," ujar Tri menambahkan.
Lebih lanjut, Tri mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menerjunkan Satuan Gegana dari unit KBR (Kimia, Biologi, dan Radiasi) untuk memeriksa dampak dari cairan kimia tumpah tersebut.
Menurut Tri, tim gegana sudah memeriksa sejauh 8 kilometer dari lokasi cairan kimia tumpah dan tidak ditemukan pencemaran di jalan.
"Hasilnya sejauh 8 kilometer tidak ada kandungan zat kimia yang masih ada di jalan, dan jalan tersebut sudah bisa dipergunakan oleh masyarakat," ujar Tri. (iwh)
Load more