Bidang pendidikan untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia. Pengembangan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing.
"Termasuk peningkatan kerjasama dengan sektor swasta untuk meningkatkan investasi dan pengembangan ekonomi, serta pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) maupun Kawasan Ekonomi Nasional (KEN), dalam meningkatkan investasi dan ekspor," ungkapnya.
Selain itu, Syahrir menyebut pada 2025, Indonesia berpotensi menjadi negara dengan perekonomian yang kuat melalui sektor-sektor utama, yakni pertanian, gas bumi, dan teknologi terbarukan.
Perkembangan di Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang positif, dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada 2024.
Industri pengolahan juga menunjukkan optimisme yang tinggi, dengan Indeks Kepercayaan Industri mencapai 52,35 pada Januari 2024.
"Dengan Asta Cita, Indonesia dapat mencapai posisi sebagai bangsa besar dan pangsa pasar internasional. Mari bersatu dan bersama membangun masa depan yang cerah dan berkelanjutan untuk Indonesia 2025," pungkasnya.(*)
Load more